Warga Takalar Raup Uang Ratusan Ribu dari Limbah Bambu

Selasa, 15 Februari 2022 - 13:15 WIB
loading...
Warga Takalar Raup Uang...
Rudianto membuat kerajinan tangan di rumah pribadinya Dusun Kassi, Desa Kadatong, Kecamatan Galesong, Kabupaten Takalar. Foto: SINDOnews/Ansar Jumasang
A A A
TAKALAR - Bagi sebagian orang, limbah bambu barangkali hanyalah sampah. Namun di tangan Rudianto, warga Kabupaten Takalar, Sulawesi Selatan (Sulsel), limbah bambu disulap menjadi kerajinan tangan yang bisa mendatangkan uang.

Kerajinan tangan berbahan bambu yang dihasilkan Rudianto beragam. Dari lampu hias, kincir air, hingga miniatur kendaraan. Karyanya itu dihargai mulai Rp200 ribu sampai Rp800 ribu, tergantung kesulitan pembuatannya.

Baca Juga: kerajinan tangan
"Jadi awalnya itu saya pelihara ikan, terus ada sisa potongan bambu tetangga yang dia buang, di situ saya coba-coba buat kincir air untuk kolam ikan," ceria Rudianto kepada SINDOnews, Selasa (15/2/2022).

Kincir air yang Rudianto buat, lalu difoto dan diunggah ke sosial media. Tak disangka, banyak orang yang menyukainya. Beberapa dari mereka lalu memesan kepada Rudianto untuk dibuatkan kincir air serupa.

"Pas saya posting ternyata banyak orang yang sukaki, sampai adami juga yang peasan mau dibuatkan juga,’’ jelas Rudianto yang menjalankan usahanya ini di rumah pribadinya di Dusun Kassi, Desa Kadatong, Kecamatan Galesong.

Baca Juga: bacaJuga : kerajinan tangan
(luq)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1785 seconds (0.1#10.140)