Jalan rusak malah jadi TPS dadakan

Rabu, 12 September 2012 - 19:57 WIB
Jalan rusak malah jadi TPS dadakan
Jalan rusak malah jadi TPS dadakan
A A A
Sindonews.com - Ruas jalan Desa Tanjung Aur yang menjadi akses menuju beberapa desa di Kecamatan Kikim Tengah amblas. Kendati belum terlalu parah, namun jalan desa ini hampir memakan seperempat badan jalan dan turun ke bawah. Ironisnya, belum tersentuhnya perbaikan dari Pemkab Lahat, masyarakat justru mengambil langkah protes dengan mengalihfungsikan ruas jalan tersebut sebagai Tempat Pembuangan Sampah (TPS) dadakan.

Salah seorang warga setempat Dodi, mengaku, kondisi ini sudah terjadi hampir satu tahun belakangan. Dirinya pribadi merasa terganggung dengan keberadaan jalan tersebut, terlebih lagi banyaknya sampah yang menumpuk di lokasi yang tidak jauh dari pemukiman penduduk.

“Sudah lama amblas dan belum ada perbaikan membahayakan pengguna jalan sehingga masyarakat protes dengan menjadikan tempat sampah,” ujarnya menjelaskan, Rabu (12/9/2012).

Jalan amblas yang telah memakan sebagian badan jalan ini dikhawatirkan terus terjadi jika tidak ada perbaikan sehingga dikhawatirkan memutuskan akses masyarakat ke Kikim Selatan dimana jalan tersebut sangat besar manfaatnya bagi masyarakat.

“Kalau melintas harus bergantian agar tidak terjadi kecelakaan dan semestinya perbaikan secepatnya,” lanjutnya.

Di lokasi jalan, ambles sudah sangat parah bahkan hanya dapat dilalui satu kendaraan roda empat dengan berhati-hati dan sekarang terdapat sampah – sampah menurut warga sebagai protes kalau tidak diperbaiki maka ditutup saja jalan tersebut. “Keadaan jalan yang amblas sangat menganggu apalagi saat kepadatan terjadi dan berharap ada perhatian dengan perbaikan dari pihak terkait, kalau memang tidak mau diperbaiki ditutup saja jadikan TPA,” kata Anwar tokoh masyarakat setempat.

Sementara itu Ketua Forum Kepala Desa Kikim Selatan, Solidin mengatakan jalan tersebut memang akses masyarakat desa di Kikim Selatan sehingga diharapkan ada perbaikan dan jangan sampai akses tertutup baru ada perhatian.

“Harapan masyarakat agar ada perbaikan sehingga jalan tersebut tidak mejadi terus amblas dimana dapat memutuskan akses,” katanya.

Terpisah, Anggota DPRD Lahat, Irwan Sahmi yang juga warga Tanjung Aur membenarkan warga resah dengan kondisi jalan yang amblas tersebut bahkan dirinya sudah mengusulkan agar diperbaiki tapi tidak digubris.

“Sudah diusulkan tapi belum ada realisasi dari pihak terkait padahal amblas sudah lebih setahun dan masyarakat sudah protes agar diperhatikan karena akses penting masyarakat banyak,” pungkasnya.
(azh)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.6506 seconds (0.1#10.140)