Terhimpit ekonomi, ibu nekat curi gula

Senin, 03 September 2012 - 21:34 WIB
Terhimpit ekonomi, ibu nekat curi gula
Terhimpit ekonomi, ibu nekat curi gula
A A A
Sindonews.com - Terhimpit kebutuhan hidup, janda lima anak asal Nganjuk, Jawa Timur nyaris dikeroyok setelah tertangkap mencuri sekantong gula merah.

Poniatun (42) warga Desa Gayam Kecamatan Mojoroto, Kota Kediri ini terus menutupi wajahnya saat diamankan petugas di Mapolsek Kota Nganjuk, Jawa Timur, Senin (3/9/2012) siang.

Poniatun baru saja diselamatkan petugas setelah nyaris diamuk massa karena kepergok mencuri satu kantong gula merah di sebuah toko di dalam Pasar Wage Kota Nganjuk.

Menurut Kapolsek Kota Nganjuk Kompol Damin, peritiwa itu terjadi saat Parti (48) pemilik toko sedang sibuk melayani pembeli yang antre di depan tokonya. "Tersangka pura-pura antre, terus mengambil sekantong gula merah dan langsung kabur," katanya.

Setelah tersangka kabur, Parti menyadari kalau gula merah dagangannya telah hilang. Bersama pedagang lainya, Parti mengejar Poniatun yang sudah berjarak sekira 50 meter dari tokonya.

Saat digeledah, didapati barang bukti 10 kilogram gula merah dalam kantong plastik yang dibawa Poniatun. Disini nyaris saja tersangka dikeroyok pedagang yang sedang marah.

Kepada petugas, tersangka mengaku sengaja mencuri 10 kilogram gula merah karena terhimpit kebutuhan untuk menghidupi anak-anaknya yang masih kecil karena suaminya telah meninggal dunia.

Hal senada juga di ungkapkan Petugas Keamanan Pasar Wage, Budi Utomo. Bahkan menurut Budi, tersangka nyaris di massa oleh para pedagang namun langsung diamankan dan diserahkan pada polisi.

Akibat perbuatannya tersebut, tersangka dijerat dengan pasal 363 KUHP tentang pencurian dengan ancaman hukuman maksimal tujuh tahun penjara.
(ysw)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.3279 seconds (0.1#10.140)