Tukang becak bakal dapat kompensasi

Sindonews.com - Untuk memperlancar arus mudik, rencananya Pemerintah Provinsi Jawa Barat (Pemprov Jabar) akan melarang becak beroperasi. Namun selama tidak beroperasi, seluruh tukang becak akan diberi kompensasi.

Gubernur Jawa Barat Ahmad Heryawan mengimbau, kepada seluruh pemerintah kabupaten/kota (Pemkab/Pemkot) agar memberi kompensasi bagi tukang becak yang dilarang beroperasi selama musim Mudik Lebaran 2012.

"Sebaiknya seluruh tukang becak dapat kompensasi selama mereka dilarang beroperasi selama musim Mudik Lebaran," kata Heryawan usai membuka Bazar Ramadan Indag 2012 di Istana Building Commodities Center (IBCC), Bandung, Jumat (3/8/2012).

Imbauan tersebut ditujukan bagi pemkab/pemkot yang dilintasi arus mudik. Karena biasanya para penarik becak dilarang beroperasi untuk mengurangi gangguan kelancaran mudik.

Mengenai besaran kompensasi yang harus diberikan tergantung dari kemampuan pemkab/pemkot. "Teknis dan besarannya ya kita serahkan kepada pemkab/pemkotnya," kata dia.

Menurutnya, pelarangan operasi becak merupakan salah satu cara untuk kelancaran arus mudik. "Kemacetan di kawasan utara, becak yang jadi persoalan. Maka Kepala daerah setempat melarangnya beroperasi selama mudik," tuturnya.