Rektor Unpar Angkat Bicara Soal Sanksi Tak Mengikuti Kuliah Umum Presiden Jokowi

Sabtu, 15 Januari 2022 - 23:48 WIB
loading...
A A A
"Mohon agar tidak tergiring oleh 'sanksi', tetapi fokus pada 'kehormatan'. Sanksi administratif tersebut merupakan cara untuk mengingatkan mahasiswa bahwa proses pembelajaran perlu dilakukan dengan bertanggung jawab," tegas Mangadar lagi.

Sehubungan dengan hal tersebut, tambah Mangadar, maka Unpar menyampaikan beberapa hal sebagai berikut:

1. Unpar merupakan institusi yang berada di wilayah RI, sehingga sudah sepatutnya setiap warga Unpar untuk menghormati kehadiran pemimpinnya, yaitu Presiden RI;

2. Pancasila merupakan falsafah berbangsa dan bernegara, sehingga setiap warga Unpar untuk memahami dengan mendengarkan penjelasan Presiden RI tentang Pancasila sebagai ideologi dan falsafah berbangsa dan bernegara;

3. Kunjungan Presiden RI dalam rangka menyampaikan presidential lecture tentang Pancasila dan juga dalam kegiatan Peresmian Gedung Pusat Pembelajaran Arntz-Geise merupakan peristiwa sangat penting dan bersejarah bagi Unpar.

4. Dengan demikian, merupakan suatu hal yang sangat wajar bahwa pimpinan Unpar ingin memastikan bahwa seluruh mahasiswa Unpar menghadiri dan mendengarkan dengan baik presidential lecture ini sebagai kesempatan satu kali selama masa studi di Unpar.

5. Merupakan suatu kehormatan bagi seluruh civitas akademika Unpar untuk menunjukkan penghargaan dan hormat untuk kesediaan pemimpin bangsa Indonesia dalam kesempatan kunjungan ini.

6. Semoga seluruh rangkaian acara berjalan dengan baik, dan seluruh civitas akademika
Unpar mengalami kesempatan bersejarah ini dengan sikap hormat dan syukur.
(shf)
Halaman :
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.2467 seconds (0.1#10.140)