Kalah duel, Geovani tewas 15 tusukan

Sindonews.com - Karena terpengaruh minuman keras, Geovani (22), remaja asal Bandung terlibat duel dengan temannya. Diduga, duel itu dipicu karena dendam. Namun nahas menimpa Geovani, dalam duel tersebut dia kalah dan mendapatkan 15 luka tusukan. Geovani tewas di tempat.

Berdasarkan keterangan saksi mata, perkelahian terjadi dini hari tadi, sekira pukul 03.20 WIB di Gang Arumsari 10, RT 5 RW 12, Kelurahan Babakan Sari, Kecamatan Kiaracondong, Kota Bandung.

"Saat adzan subuh berkumandang, dia (korban) berantem sama temannya. Satu lawan satu, tepat di depan rumah saya. Dia ditusuk-tusuk sama pelaku, pakai pisau," jelas wanita paruh baya ini kepada wartawan, Sabtu (30/6/2012).

Sebelum berduel, pelaku sempat diantarkan temannya dengan menggunakan motor jenis bebek berknalpot bising. Saat berkelahi, korban sempat memaki pelaku "bangsat" (maling). Dan disaat itu pula, pelaku dengan seporadis terus menghujamkan pisau ketubuh korban.

"Bangsat, sia teh maling gas, maling motor, maling sanyo," terang saksi sembari memperagakan perkataan korban.

Saksi mengatakan, sebenarnya ada niatan untuk melerai perkelahian. Namun apa daya, pelaku yang tengah dipengaruhi miras dan membawa pisau membuat saksi dan keluarga mengurungkan niatnya. "Korban sempat teriak minta tolong. Tapi saya hanya bisa lihat dari lantai dua rumah. Soalnya takut," katanya.

Usai berduel sekitar 15 menit, pelaku langsung melemparkan korban kedepan pintu rumah saksi. Selanjutnya, pelaku melarikan diri masuk kedalam gang. Saat ditanya ciri-ciri pelaku, saksi hanya mengingat pelaku menggunakan jaket warna hitam dan berambut warna pirang.

"Setelah pelaku pergi, baru warga berani menghampiri korban. Sekitar 20 menit kemudian korban udah meninggal," jelasnya.