BPBD Usul Kota Makassar Tetapkan Status Siaga Banjir

Rabu, 17 November 2021 - 07:32 WIB
loading...
BPBD Usul Kota Makassar...
BPBD Kota Makassar mengusulkan penetapan status siaga banjir. Foto: Maman Sukirman
A A A
MAKASSAR - Badan Penanggulangan Bencana Daerah ( BPBD ) Kota Makassar mengusulkan penetapan status siaga banjir. Hal ini menyusul intensitas hujan yang mulai meningkat beberapa hari terakhir.

Kepala Pelaksana BPBD Kota Makassar, Andi Hendra Hakamuddin mengungkapkan sudah berkoordinasi dengan Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika ( BMKG ) terkait kondisi musim hujan. Menurut informasi, pada pekan ketiga November intensitas hujan diprediksi akan mengalami peningkatan.

“Makanya saya akan sarankan kepada pimpinan untuk berikan status siaga banjir. Bukan untuk membuat masyarakat panik, tetapi agar masyarakat waspada kalau kita sudah masuk musim hujan,” ujar Hendra, Selasa (16/11/2021).



Hendra menuturkan, pihaknya sudah mengatur sejumlah strategi untuk melakukan penanggulangan bencana di musim hujan 2021-2022. Mulai dari tahapan pra bencana, bencana, hingga pascabencana.

Di pra bencana, BPBD Kota Makassar sudah melakukan sosialisasi terkait titik-titik rawan banjir. Mereka mencatat ada empat kecamatan yang berpotensi terdampak, yaitu di Kecamatan Panakkukang, Manggala, Biringkanaya, dan Tamalanrea.

“Sosialisasi ini adalah kegiatan penyebaran informasi dan komunikasi untuk meningkatkan kapasitas kemandirian masyarakat ketika terjadi banjir. Itu sudah dilakukan,” ungkapnya.

Dalam keadaan darurat, rencana kontingensi akan dilakukan jika curah hujan sampai 500 mm dalam kurun waktu tertentu. Jika itu sudah terjadi, maka seluruh personel langsung didorong melaksanakan giat siaga bencana.

“Di situ kita aktivasi seluruh posko di titik banjir tersebut. Mulai melakukan evakuasi. SK darurat sudah dikeluarkan Bapak Wali Kota. Nah kalau tanggap darurat statusnya lebih tinggi lagi nanti,” sebutnya.

Kemudian untuk pasca bencana, mereka berkoordinasi dengan instansi-instansi terakait. Misalnya melakukan pemulihan atau menyalurkan bantuan-bantuan untuk masyarakat yang terdampak bencana.

“Personel kita sekarang 57 orang yang bertugas di lapangan. Jadi meskipun belum keluar siaga bencana banjir kami secara internal sudah setiap hujan berpatroli keliling ke titik-titik rawan,” pungkasnya.



Wali Kota Makassar , Moh Ramdhan ‘Danny’ Pomanto juga sudah mulai meninjau kesiapan masing-masing kecamatan dalam menyikapi ancaman banjir di Kota Makassar. Ia memastikan, rencana-rencana pencegahan hingga penanggulanan bencana siap setiap saat.

“Saya sudah memerintahkan seluruh camat untuk mengaktifkan recover kontainer kita, sebagai posko siaga bencana khususnya banjir dan angin puting beliung,” ucapnya.

Danny mengaku sudah menyiapsiagakan personel kebersihan untuk ikut andil dalam proses pencegahan banjir di Kota Makassar. Mereka akan bertugas untuk mengecek saluran-saluran drainase setiap kali hujan turun.

“Ini belum 24 jam. Ada status-status tertentu, tapi saya sudah perintahkan untuk siaga. Kalau saya sudah bilang siaga itu sudah 24 jam aktif semua di lapangan,” tukasnya.

(agn)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.2322 seconds (0.1#10.140)