Diumumkan Positif Corona, Warga Kobar Emosi Belum Dijemput Petugas

Rabu, 03 Juni 2020 - 21:06 WIB
loading...
Diumumkan Positif Corona, Warga Kobar Emosi Belum Dijemput Petugas
Diumumkan Positif Corona, Warga Kobar Emosi karena Belum juga Dijemput Petugas. iNews TV/Sigit
A A A
KOTAWARINGIN BARAT - NS (28) warga RT 05, Desa Sungai Kapitan, Kecamatan Kumai, Kabupaten Kotawaringin Barat (Kobar), Kalteng terlihat emosi.

Pasalnya, sudah dua hari sejak diumumkan Gugus Tugas COVID-19 Kobar dinyatakan positif COVID-19 bersama 5 keluarga lainnya, namun wanita tersebut belum dijemput untuk isolasi di rumah sakit.

“Orangtua saya sudah meninggal karena COVID-19 dan sudah dikuburkan pada Senin malam lalu. Sekarang saya dan anak-anak diumumkan positif COVID-19 tapi belum dijemput dan dikasih kabar sama sekali,” ujar NS saat dikunjungi warga yang mengantar bantuan sosial, Rabu (3/6/2020) pagi.

Bahkan ia merasa dikucilkan. Berita sudah menyebar ke mana-mana. Semua menjauh dan dirinya bersama keluarga hanya bisa pasrah di dalam rumah. “Janganlah dilambat-lambat kan, kalau memang saya positif ya ditunjukin suratnya dan saya bersama keluarga cepat diatasi,” keluhnya. (Baca: Tiga Wilayah di Sumbar Bakal Perpanjang PSBB).

Selain NS, ada lima keluarganya yang merupakan saudara dan anak- anaknya yang diumumkan positif COVID-10 per 1 Juni 2020. Kelimanya adalah RK (19), RG (10), NN (15), RM (10) dan FR (4).

Saat dikonfirmasi, Kepala Puskesmas Kumai, dr Abimanyau mengatakan, pada Selasa 2 Juni 2020 melalui Pustu Desa Kapitan sudah mau mengevakuasi bersama relawan setempat.

“Kemarin sudah mau dievakuasi menuju rumah sakit bersama relawan setempat, tapi info di lapangan ada kendala. Dan kita pinjami APD. Tapi malam ini juga saya koordinasikan dulu sama Pustu Desa Kapitan, jika memang belum Insha Allah akan saya tangani,” ujar dr Abimanyu saat dihubungi MNC Media, Rabu (3/6/2020).

Saat MNC Media mencoba menggali lebih dalam kepada Kepala Pustu Desa Kapitan, Masdan, hp yang bersangkutan tidak aktif. Pesan via WA yang dikirim MNC Media juga hanya centang satu.

Sebelumnya, akun FB @Muhammad Asary memposting video ada pasien positif COVID-19 yang marah-marah. Postingan pada Rabu 3 Juni 2020 sekira pukul 18.00 WIB itu sudah dibanjiri komentar.
(nag)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.3396 seconds (0.1#10.140)