Sunami dan Samagit Harus Berjuang Sendiri di Tengah Pandemi

Sabtu, 30 Mei 2020 - 11:54 WIB
loading...
Sunami dan Samagit Harus...
Sunami dan Samagit, pasangan Lansia warga Jalan Mutiara Kelurahan Banyuanyar, Kecamatan Sampang, Kabupaten Sampang, tak pernah menikmati bansos. Foto/iNews TV/Tikno Arie
A A A
SAMPANG - Badai pandemi COVID-19 belum juga mereda. Di rumah petak yang sempit dan penuh kesederhanaan, Sunami dan Samagit mencoba tetap bertahan hidup di antara badai itu.

(Baca juga: Jelang Akhir PSBB Malang Raya, Satu Keluarga Positif COVID-19 )

Pasangan suami istri yang kini telah memasuki usia senja itu, tak banyak memiliki bekal untuk bisa bertahan menghadapi pandemi COVID-19. Mereka hanya bisa bertahan dengan penghasilan seadanya dari usaha memijat.

Samagit, sang kepala keluarga sudah sejak 10 tahun terakhir menderita kebutaan. Selama itu juga, dia hanya bisa mencari nafkah dengan menjual jasa memijat kepada warga di sekitar rumahnya.

Sementara sang istri, Sunami bekerja serabutan dengan penghasilan ala kadarnya. Saat badai virus Corona mewabah secara global, kedua lansia yang tinggal di rumah petak di Jalan Mutiara Kelurahan Banyuanyar, Kecamatan Sampang, Kabupaten Sampang, harus kehilangan pelanggan pijatnya.

Usaha pijatnya sepi, karena banyak tetangganya yang harus membatasi aktivitas di luar rumah. Kedua lansia ini juga sangat rentan terpapar COVID-19, karena usianya yang sudah senja, dan terbatasnya asupan gizi untuk menjaga sistem imunitas tubuhnya.

Saat banjir bantuan datang dari pemerintah pusat, pemerintah provinsi, pemerintah kabupaten, hingga pemerintah desa, untuk warga kurang mampu dan terdampak pandemi COVID-19. Keduanya terlewatkan. Seumur hidup mereka, tak pernah ada bantuan sosial (Bansos) yang mampir ke rumah petak sederhana mereka.

"Kami belum pernah mendapatkan bantuan apapun dari pemerintah. Baik itu uang tunai maupun bantuan kebutuhan pokok. Kami sebenarnya berharap ada bantuan pemerintah, karena saat ini kondisinya sedang tidak menentu, dan penghasilan juga tidak ada," ujar Sunami.

Pasangan yang tidak memiliki anak ini, berharap bantuan dari pemerintah untuk bisa menyambung hidup mereka. "Sekarang yang pijat ke suami saya paling banyak dua orang saja. Sering juga tidak ada yang datang untuk pijat," ujar Sunami.

"Tak toman eberrik sakaleh salama dedih manosah nak (Tidak pernah mendapat bantuan sama sekali nak)," ungkap Sunami pakai Bahasa Madura, saat ditanya soal bansos yang mereka terima.
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Lanjut Baca Berita Terkait Lainnya
Berita Terkait
Nelayan Sampang Dilempar...
Nelayan Sampang Dilempar Bom Molotov saat Mencari Ikan di Perairan Bangkalan Madura
Masjid di Sumenep Madura...
Masjid di Sumenep Madura Tiba-tiba Ambruk Jelang Salat Tarawih
Kalah Taruhan Pilkada...
Kalah Taruhan Pilkada 2024, Tiga Rumah di Sampang Disegel
Resmikan Gedung Serbaguna...
Resmikan Gedung Serbaguna Harmoni Mandangin, HCML Perkuat Misi Kemanusiaan
Penanganan Kasus Dinilai...
Penanganan Kasus Dinilai Berat Sebelah, Kakek di Cengkareng Surati Kajati Jakarta
Diwarnai Aksi Kejar-kejaran,...
Diwarnai Aksi Kejar-kejaran, Polisi Tangkap Pelaku Penipuan Bansos di Sampang Madura
Lansia Korban Perampokan...
Lansia Korban Perampokan di Bekasi Tewas dengan Kaki dan Tangan Terikat
Kemiskinan di Sumut...
Kemiskinan di Sumut Pada 2024 Turun 10 Kali Lipat Dibandingkan Sebelumnya
Sadis! Pasutri di Jambi...
Sadis! Pasutri di Jambi Borgol dan Siksa Pria Lansia Gara-gara Utang
Rekomendasi
Bikin Panik! Ikon MasterChef...
Bikin Panik! Ikon MasterChef Indonesia Muncul di Hadapan Para Kontestan
Riwayat Jabatan Irjen...
Riwayat Jabatan Irjen Pol Anwar yang Baru Terkena Mutasi Jadi Asisten SDM Kapolri
Cegah Dehumanisasi,...
Cegah Dehumanisasi, Pengembangan Teknologi Harus Diperkuat Nilai Kehidupan Sosial
Berita Terkini
Heboh! Dipepet Motor...
Heboh! Dipepet Motor Anggota Patwal Polres Bogor di Jalur Puncak, Pengendara Terjungkal
1 jam yang lalu
Pangdam XIV Hasanuddin...
Pangdam XIV Hasanuddin Dukung Smelter Ceria Group Jadi Perusahaan Level Dunia
1 jam yang lalu
Mantan Gubernur Maluku...
Mantan Gubernur Maluku Utara Abdul Gani Kasuba Meninggal Dunia
2 jam yang lalu
Kepala Sekolah SDN 02...
Kepala Sekolah SDN 02 Srogol Apresiasi Kegiatan Literasi MNC Peduli dan MNC Land
3 jam yang lalu
Matangkan Jakarta Kota...
Matangkan Jakarta Kota Global, QRIS Tap dengan NFC Resmi Diterapkan di MRT
4 jam yang lalu
Dharma Jaya Resmikan...
Dharma Jaya Resmikan Hub Channel Pertama di Cengkareng
4 jam yang lalu
Infografis
5 Anggota NATO Terlemah...
5 Anggota NATO Terlemah di 2025, Ada Negara Paling Aman di Dunia
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved