Siapkan 2.000 Dosis, Kodim 0818 Malang-Batu Gelar Vaksinasi di Ponpes Annur
loading...
A
A
A
SURABAYA - Setelah menyasar masyarakat umum, serbuan vaksin massal yang digelar Kodim 0818 Malang-Batu kini menyasar pondok pesantren . Selama dua hari ribuan santri Pondok Pesantren (Ponpes) Annur 1, 2 dan 3 di Kecamatan Bululawang akan mendapat suntikan vaksin COVID-19.
Selain ribuan santri, ratusan ustaz-ustazah, guru sekolah maupun pengurus Ponpes Annur 1, 2, dan 3 juga disuntik vaksin COVID-19. Untuk Ponpes Annur 1, 2 dan 3 Bululawang akan mendapatkan jatah 2.000 dosis untuk vaksin pertama.
Selanjutnya, untuk vaksin dosis kedua akan dilakukan kembali pada 2 atau 3 minggu mendatang. "Serbuan vaksin di Pondok Pesantren Annur 1,2 dan 3 Bulawang ini dilakukan untuk mencegah penularan dan penyebaran COVID-19 di lingkungan pesantren," kata Dandim 0818 Malang-Batu Letkol Inf. Yusub Dody Sandra, Rabu (25/8/2021).
Kegiatan vaksinasi kepada ribuan santri, ustaz-ustazah, guru maupun pengurus ponpes ini langsung diawasi dan dikoordinir Danramil 0818/18 Bululawang, Kapten Inf. Diding Tri Putranto. Serbuan vaksinasi ini merupakan upaya untuk memudahkan masyarakat dalam mendapatkan vaksinasi, terutama di linkungan ponpes. "Serbuan vaksinasi ini diharapkan dapat mempercepat herd immunity di Jatim," ujar Yusub.
Sementara itu, Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto mengatakan, ulama dan kiai serta unsur daerah, dinilai punya peran penting untuk menumbuhkan kesadaran masyarakat dalam menjalankan protokol kesehatan (Prokes) di tengah pandemi COVID-19. Baca: Terungkap, Ladang Ganda Madina Ditanam di Lokasi Ekstrem Berketinggian 900 Mdpl.
Hal tersebut disampaikan Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto, bersama Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo, saat meninjau serbuan vaksinasi dan diskusi bersama Forkopimda dan Para Kyai dan Ulama, bertempat di Pondok Pesantren Tebu Ireng, Jombang, Jawa Timur, Rabu (25/8/21).
Menurut dia, kiai menjadi teladan para santri dan umat, oleh karena itu Panglima TNI dan Kapolri Jenderal Pol Listyo Sigit Prabowo berharap para tokoh agama tersebut senantiasa mendukung upaya pemerintah dan setiap elemen guna memutus mata rantai penyebaran COVID-19. Baca Juga: Hampir Dua Tahun Menunggu, Bayi Kembar Siam Akhirnya Dioperasi di Jakarta.
Panglima TNI dan Kapolri juga menyampaikan apresiasinya kepada para santri Pesantren Tebu Ireng yang sangat antusias melaksanakan vaksinasi.
Selain ribuan santri, ratusan ustaz-ustazah, guru sekolah maupun pengurus Ponpes Annur 1, 2, dan 3 juga disuntik vaksin COVID-19. Untuk Ponpes Annur 1, 2 dan 3 Bululawang akan mendapatkan jatah 2.000 dosis untuk vaksin pertama.
Selanjutnya, untuk vaksin dosis kedua akan dilakukan kembali pada 2 atau 3 minggu mendatang. "Serbuan vaksin di Pondok Pesantren Annur 1,2 dan 3 Bulawang ini dilakukan untuk mencegah penularan dan penyebaran COVID-19 di lingkungan pesantren," kata Dandim 0818 Malang-Batu Letkol Inf. Yusub Dody Sandra, Rabu (25/8/2021).
Kegiatan vaksinasi kepada ribuan santri, ustaz-ustazah, guru maupun pengurus ponpes ini langsung diawasi dan dikoordinir Danramil 0818/18 Bululawang, Kapten Inf. Diding Tri Putranto. Serbuan vaksinasi ini merupakan upaya untuk memudahkan masyarakat dalam mendapatkan vaksinasi, terutama di linkungan ponpes. "Serbuan vaksinasi ini diharapkan dapat mempercepat herd immunity di Jatim," ujar Yusub.
Sementara itu, Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto mengatakan, ulama dan kiai serta unsur daerah, dinilai punya peran penting untuk menumbuhkan kesadaran masyarakat dalam menjalankan protokol kesehatan (Prokes) di tengah pandemi COVID-19. Baca: Terungkap, Ladang Ganda Madina Ditanam di Lokasi Ekstrem Berketinggian 900 Mdpl.
Hal tersebut disampaikan Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto, bersama Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo, saat meninjau serbuan vaksinasi dan diskusi bersama Forkopimda dan Para Kyai dan Ulama, bertempat di Pondok Pesantren Tebu Ireng, Jombang, Jawa Timur, Rabu (25/8/21).
Menurut dia, kiai menjadi teladan para santri dan umat, oleh karena itu Panglima TNI dan Kapolri Jenderal Pol Listyo Sigit Prabowo berharap para tokoh agama tersebut senantiasa mendukung upaya pemerintah dan setiap elemen guna memutus mata rantai penyebaran COVID-19. Baca Juga: Hampir Dua Tahun Menunggu, Bayi Kembar Siam Akhirnya Dioperasi di Jakarta.
Panglima TNI dan Kapolri juga menyampaikan apresiasinya kepada para santri Pesantren Tebu Ireng yang sangat antusias melaksanakan vaksinasi.
(nag)