Bupati Asmat: IPM Asmat 2020 Naik Sebesar 0,18 Poin
loading...
A
A
A
ASMAT - Bupati Kabupaten Asmat Elisa Kambu menyatakan Indeks Pembangunan Manusia (IPM) atau Human Development Index 2020 meningkatkan sebesar 0,18 point. Hal ini disampaikan Bupati Elisa Kambu, pada Sidang Paripurna pertama DPRD Asmat tahun 2021 yang berlangsung di Gedung DPRD Asmat pada Selasa, (24/8/2021).
Rapat paripurna dipimpin oleh Wakil Ketua DPRD Asmat Silvester Biakai dan didampingi Ketua DPRD Asmat Youel Mangaprou serta Wakil Ketua II DPRD Asmat Jasman Tumpu. Hadir pula, Kapolres Asmat AKBP. Dhani Gumilar, kepala OPD, tokoh masyarakat, dan undangan terkait.
Ada empat materi dalam Sidang Paripurna tersebut. Pertama Rancangan Peraturan Daerah (Raperda) APBD Asmat tahun anggaran 2021, kedua, Laporan Keterangan Pertangung Jawaban (LKPJ) Kepala Daerah tahun 2021. Sedangkan ketiga, LKPJ akhir masa jabatan Bupati Asmat tahun 2016-2020 dan keempat yakni, usulan penghapusan barang milik daerah (BMD) tahun 2007 sampai dengan 2020.
Bupati dalam sambutannya menjelaskan keberhasilan pembangunan manusia di Asmat dapat dilihat melalui peningkatan Indeks Pembangunan Manusia (IPM) atau Human Development Index.
"Di mana 2019 sebesar 50,37 poin, 2020 sebesar 50,55 poin. Hal ini menunjukkan pertumbuhan IPM Asmat naik sebesar 0,18 poin," ucapnya.
Ia menjelaskan komponen IPM 2020 yang mengalami kenaikan seperti angka harapan hidup (AHH), harapan lama sekolah (HLS), rata-rata lama sekolah (RLS) serta pengeluaran.
Ia mengakui pula, kualitas pendidikan di Asmat juga perlu dikerjakan oleh semua pihak. "Kita harus berjalan terus, dan mendorong kualitas pendidikan," ucap Elisa.
Karena kata Elisa, pendidikan adalah barometer dari salah satu kemajuan Kabupaten Asmat. "Baik dari perbaikan sisi kualitas SDM anak-anak maupun terpenuhinya infrastruktur dasar di sekolah setempat," tuturnya.
Di lain sisi, Wakil Ketua DPRD Asmat Silvester Biakai menambahkan Sidang Paripurna pertama 2021 pada Kamis (5/8/2021) juga merupakan Rapat Pembahasan dan Penandatangan Nota Persetujuan Rancangan Akhir RPJMD 2021-2025.
"Sementara Selasa, 24 Agustus 2021, sidang untuk pembahasan empat materi yang dimaksud," ujar Silvester. Ia mengajak pada semua jajaran DPRD Asmat agar bersama-sama Pemda untuk membahas empat materi tersebut.
"Mari kita kerjakan tanggung jawab kita, dan dukung Pemda Asmat untuk semangat dalam menjalankan roda pemerintahan," ucapnya.
Ini mengingat, ucap dia, DPRD juga mempunyai peran dalam melaksanakan pembangunan di Kabupaten Asmat . CM
Rapat paripurna dipimpin oleh Wakil Ketua DPRD Asmat Silvester Biakai dan didampingi Ketua DPRD Asmat Youel Mangaprou serta Wakil Ketua II DPRD Asmat Jasman Tumpu. Hadir pula, Kapolres Asmat AKBP. Dhani Gumilar, kepala OPD, tokoh masyarakat, dan undangan terkait.
Ada empat materi dalam Sidang Paripurna tersebut. Pertama Rancangan Peraturan Daerah (Raperda) APBD Asmat tahun anggaran 2021, kedua, Laporan Keterangan Pertangung Jawaban (LKPJ) Kepala Daerah tahun 2021. Sedangkan ketiga, LKPJ akhir masa jabatan Bupati Asmat tahun 2016-2020 dan keempat yakni, usulan penghapusan barang milik daerah (BMD) tahun 2007 sampai dengan 2020.
Bupati dalam sambutannya menjelaskan keberhasilan pembangunan manusia di Asmat dapat dilihat melalui peningkatan Indeks Pembangunan Manusia (IPM) atau Human Development Index.
"Di mana 2019 sebesar 50,37 poin, 2020 sebesar 50,55 poin. Hal ini menunjukkan pertumbuhan IPM Asmat naik sebesar 0,18 poin," ucapnya.
Ia menjelaskan komponen IPM 2020 yang mengalami kenaikan seperti angka harapan hidup (AHH), harapan lama sekolah (HLS), rata-rata lama sekolah (RLS) serta pengeluaran.
Ia mengakui pula, kualitas pendidikan di Asmat juga perlu dikerjakan oleh semua pihak. "Kita harus berjalan terus, dan mendorong kualitas pendidikan," ucap Elisa.
Karena kata Elisa, pendidikan adalah barometer dari salah satu kemajuan Kabupaten Asmat. "Baik dari perbaikan sisi kualitas SDM anak-anak maupun terpenuhinya infrastruktur dasar di sekolah setempat," tuturnya.
Di lain sisi, Wakil Ketua DPRD Asmat Silvester Biakai menambahkan Sidang Paripurna pertama 2021 pada Kamis (5/8/2021) juga merupakan Rapat Pembahasan dan Penandatangan Nota Persetujuan Rancangan Akhir RPJMD 2021-2025.
"Sementara Selasa, 24 Agustus 2021, sidang untuk pembahasan empat materi yang dimaksud," ujar Silvester. Ia mengajak pada semua jajaran DPRD Asmat agar bersama-sama Pemda untuk membahas empat materi tersebut.
"Mari kita kerjakan tanggung jawab kita, dan dukung Pemda Asmat untuk semangat dalam menjalankan roda pemerintahan," ucapnya.
Ini mengingat, ucap dia, DPRD juga mempunyai peran dalam melaksanakan pembangunan di Kabupaten Asmat . CM
(atk)