Byar Horee, 11 Desa Terpencil di Kepri Mulai Diterangi Listrik PLN

Rabu, 16 Juni 2021 - 18:20 WIB
loading...
Byar Horee, 11 Desa...
Direktur Bisnis Regional Sumatera dan Kalimantan PLN, Wiluyo Kusdwiharto, dan Gubenur Kepri, Anshar Ahmad saat meresmikan aliran listrik di 11 desa terpencil. Foto/Ist
A A A
LINGGA - Sebanyak 11 desa terpencil di Kepulauan Riau (Kepri) akhirnya bisa menikmati penerangan listrik yang mempermudah aktivitas warga dan bisa mendorong perekonomian.

Baca juga: PLN Targetkan PLTA Asahan 3 Sumut Beroperasi Maret 2024

Desa terpencil yang dialiri listrik PLN ini tersebar di 3 kabupaten yaitu Kabupaten Lingga (Desa Batu Belubang, Mensanak, Pulau Bukit, Kelombok, Penaah, Pekajang dan Berhala), Kabupaten Karimun (Desa Buluh Patah dan Tebias), serta Kabupaten Anambas (Desa Impol dan Keramut).

Baca juga: Lolos Seleksi, 18 Pemuda Sultra Berjuang Menjadi Taruna Akmil di Panda Makassar

“Dengan dinyalakannya 11 desa berlistrik ini terdapat potensi sambungan pelanggan baru sebanyak 2.211 calon pelanggan, di mana saat ini sudah menyala dan tersambung sebanyak 584 pelanggan,” ujar Direktur Bisnis Regional Sumatera dan Kalimantan PLN, Wiluyo Kusdwiharto dalam keterangannya, Rabu (16/6/2021).

Selain itu, rasio elektrifikasi di Kepulauan Riau kian meningkat menjadi 99,76% dan rasio desa berlistrik sebesar 96,39%. "Dari 416 desa yang ada di Kepri, yang sudah dialiri listrik PLN sebanyak 401 desa. Masih ada 15 desa yang belum dialiri listrik," ungkapnya.

Wiluyo berharap kerja sama yang terjalin baik selama ini dapat terus ditingkatkan agar upaya mewujudkan Kepulauan Riau terang di tahun 2021 dan rasio desa berlistrik 100% di Kepulauan Riau tahun Ini bisa dituntaskan. Dia menyebut biaya investasi yang dibutuhkan untuk membangun infrastruktur listrik di 11 desa tersebut mencapai Rp38 miliar.

Sementara, Gubernur Kepri, Anshar Ahmad mengapresiasi PLN yang telah mengalirkan listrik ke 11 desa terpencil. Dengan masuknya listrik desa diharapkan akan bisa cepat menumbuhkan perekonomian masyarakat desa.

"Para siswa anak-anak kita calon generasi penerus bisa lebih pintar lagi karena sudah bisa belajar di malam hari dengan lebih baik. Sehingga manfaat dari hadirnya listrik bisa meningkatkan kesejahteraan dan kemajuan di desa," katanya.

Sedangkan Kepala Desa Batu Belubang, Arwan Arun sangat bersyukur dengan masuknya aliran listrik PLN di desanya. Sebab, masyarakat selama ini menghabiskan biaya yang terbilang mahal untuk menikmati listrik .

"Kalau dihitung, kira-kira biaya untuk listrik saja bisa 600-800 ribu per bulan dengan pemakaian hanya dua titik lampu dan satu TV. Itu pun hanya sekitar 5 jam," ujarnya.

Dia mengaku setelah hadirnya listrik PLN, masyarakat bisa lebih berhemat. "Dengan listrik PLN, warga kami hanya menghabiskan Rp 100 ribu per bulan selama 14 jam dan bisa menggunakan kulkas untuk menyimpan ikan hasil tangkapan," ujarnya.
(shf)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Lanjut Baca Berita Terkait Lainnya
Berita Terkait
Listrik di Lebak Padam...
Listrik di Lebak Padam Berjam-jam usai Tiang Roboh Disapu Angin
Proyek Access Sediakan...
Proyek Access Sediakan Listrik dan Air Bersih untuk 22 Desa Terpencil di Indonesia
Konektivitas Daerah...
Konektivitas Daerah Terpencil Kepri, Ansar Ahmad Manfaatkan Pesawat N219
Dukungan Mengalir Deras,...
Dukungan Mengalir Deras, Masyarakat Galang Batam Sambut Meriah Kampanye Ansar Ahmad
Tingkatkan Ekonomi Kepri,...
Tingkatkan Ekonomi Kepri, Bukti Nyata Ansar Ahmad Pemimpin Kompeten
Ansar Ahmad Pemimpin...
Ansar Ahmad Pemimpin Kerja Nyata dan Kompeten untuk Majukan Kepri
Kinerja Terbukti Nyata,...
Kinerja Terbukti Nyata, Ansar Ahmad Didukung Pimpin Kepri Satu Periode Lagi
Dukungan Ansar Ahmad...
Dukungan Ansar Ahmad Jadi Gubernur Kepri Kian Tak Terbendung
Dukungan Prabowo Kuatkan...
Dukungan Prabowo Kuatkan Pemerintahan Ansar-Nyanyang Majukan Kepri
Rekomendasi
Revisi UU Sisdiknas,...
Revisi UU Sisdiknas, Wakil Ketua Komisi X: Pemerintah Pusat Akan Ambil Alih Tata Kelola Guru
Belanja Pemerintah Pusat...
Belanja Pemerintah Pusat Tembus Rp211,5 Triliun, Paling Boros Buat Gaji PNS dan Bansos
Kondisi Genetik Langka,...
Kondisi Genetik Langka, Gadis Ini Tak Merasakan Sakit Bahkan usai Ditabrak Mobil
Berita Terkini
Menteri ATR/BPN Serahkan...
Menteri ATR/BPN Serahkan 42 Sertifikat HPL Seluas 32.000 Hektare kepada KSAD
28 menit yang lalu
Kompolnas Dengar Eks...
Kompolnas Dengar Eks Kapolres Ngada AKBP Fajar Widyadharma Segera Ditetapkan sebagai Tersangka
40 menit yang lalu
Jejak Karier AKBP Heti...
Jejak Karier AKBP Heti Patmawati, Polwan dengan Penugasan Baru sebagai Kapolres Lampung Timur
45 menit yang lalu
Pencurian Bermodus Tukar...
Pencurian Bermodus Tukar Uang di Apotek Cisalak Depok, Pelaku Gasak Rp1,4 Juta
49 menit yang lalu
14 Ton MinyaKita Palsu...
14 Ton MinyaKita Palsu Disita Polda Jatim karena Diisi Minyak Curah
1 jam yang lalu
Ramadan Street Carnival...
Ramadan Street Carnival Bintaro, Dorongan Baru bagi UMKM dan Ekonomi Masyarakat
1 jam yang lalu
Infografis
Pemain Termahal di Asia...
Pemain Termahal di Asia Tenggara 2025, Indonesia Mendominasi
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved