Pakai KM Umsini, Stakeholder Pelabuhan Tanjung Priok Kirim Bantuan ke NTT

Selasa, 04 Mei 2021 - 08:54 WIB
loading...
Pakai KM Umsini, Stakeholder Pelabuhan Tanjung Priok Kirim Bantuan ke NTT
Stakeholder Pelabuhan Tanjung Priok mengirimkan bantuan untuk korban banjir di beberapa wilayah Nusa Tenggara Timur (NTT). Foto: Istimewa
A A A
JAKARTA - Stakeholder Pelabuhan Tanjung Priok mengirimkan bantuan untuk korban banjir di beberapa wilayah Nusa Tenggara Timur (NTT) . Setelah sebelum mengirimkan bantuan melalui KM Ciremai, maka untuk yang kedua menggunakan jasa KM Umsini. Bantuan kemanusiaan berasal dari unsur pelayaran Tanjung Priok, perusahaan bongkar muat, keagenan, dan Yayasan Satu Hati.

Kepala Cabang Kantor PT Pelni Tanjung Priok, Indria Prijatna mengatakan, perusahaan senantiasa siap melayani pengiriman bantuan melalui jalur pelayaran dan kapal penumpang yang setiap saat berlabuh di Pelabuhan Tanjung Priok dan pelabuhan lainnya di Tanah Air.

Sementara Kepala Kantor Kesyahbandaran Tanjung Priok, Dr Capt Wisnu Handoko, mengungkapkan, bantuan kemanusiaan dari unsur pelayaran ini merupakan yang pertama untuk korban musibah banjir NTT. Jenis bantuan antara lain sembako, alat medis, alat hygienes dan jenis bantuan lainnya sebanyak 20 ton.

"Unsur pelayarann dan Kapal penumpang ke berbagai wilayah nusantara selalu siap diberangkatkan sesuai jadwal waktu, dan rute yang ditetapkan. Bantuan kali ini diangkut dengan kapal KM Unsini,” katanya dalam keterangan tertulisnya, Selasa (4/5/2021).

Di tengah pandemi Covid-19 dan larangan mudik Lebaran, pihak syahbandar tetap menjalankan operasional di pelabuhan demi melayani penumpang dan pengiriman barang atau logistik ke berbagai daerah. Meskipun saat ini dibatasi 50% dari kapasitas muat.

Pada kesempatan yang sama, Direktur Usaha Angkutan Penumpang PT Pelni, Sodikin, mengatakan, PT Pelni selalu siap melaksanakan pengiriman bantuan kemanusiaan dengan armada kapal yang tersedia sesuai kebutuhan dan jadwal waktu keberangkatan. Sejak musibah tsunami Aceh, pihaknya turut memberikan kontribusi nyata dan signifikan dalam pengiriman bantuan.

Di tengah pandemi, PT Pelni menjalankan kebijakan ketat terutama untuk para penumpang kapal. Untuk menghindari terjadinya penularan, PT Pelni Cabang Tanjung Priok mewajibkan calon penumpang untuk melakukan prokes mulai saat pembelian tiket, hingga di atas kapal dan membawa surat keterangan sehat hasil tes antigen. Hal yang sama dilakukan untuk awak kapal.

Kabag Armada Pelni Tanjung Priok, Somrin Simbolon menambahkan, semua kru kapal baik yang mau naik kapal, habis cuti, mutasi baru dan yang mau turun kapal, wajib memiliki keterangan sehat antigen. "Selama dalam perjalanan, para kru kapal dan seluruh penumpang wajib mengenakan masker dan menjaga jarak," kata Somrin.
(mhd)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1886 seconds (0.1#10.140)