Sandiaga Uno: Fauzi Azmi, Jam Gadang dan Gerak Ekonomi Bukit Tinggi

Kamis, 22 April 2021 - 20:02 WIB
loading...
Sandiaga Uno: Fauzi Azmi, Jam Gadang dan Gerak Ekonomi Bukit Tinggi
Menparekraf, Sandiaga Salahuddin Uno mengunjungi Jam Gadang, Jalan Raya Bukittinggi, Payakumbuh, Bukittinggi, Sumatera Barat, Kamis (22/4/2021). Foto/Ist
A A A
BUKITTINGGI - Kunjungan Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf), Sandiaga Salahuddin Uno ke Sumatera Barat berlabuh di Jam Gadang, Jalan Raya Bukittinggi, Payakumbuh, Bukittinggi , Sumatera Barat, Kamis (22/4/2021).

Baca juga: Imbau Tidak Mudik, Sandiaga Uno Ajak Masyarakat Berwisata di Destinasi Wisata Lokal Selama Libur Lebaran

Dalam kesempatan tersebut, Sandiaga Uno menyempatkan diri menaiki menara jam bersama mantan Wakil Gubernur Sumatera Barat, Nasrul Abit dan Wali Kota Bukittinggi, Erman Safar serta sejumlah pejabat Pemerintah Kota Bukittinggi.

Baca juga: Kembangkan Gastronomi Nusantara, Sandiaga Uno akan Bangun Industri Rendang Berskala Dunia

Dari atas menara jam, Sandiaga Uno mengaku melihat pemandangan yang sangat indah. Tidak hanya pemandangan Kota Bukittinggi dari ketinggian, gugusan gunung yang melingkari Kota Bukittinggi pun katanya terlihat sangat menakjubkan.

"Jam gadang ini luar biasa view-nya atau pemandangannya sangat cantik, ikonik, mendakinya itu epic dan perasaannya majestik, bahwa ada satu kemegahan sendiri melihat Gunung Marapi dan Gunung Singgalang dari situ," ungkap Sandiaga Uno pada Kamis (22/4/2021).

Tidak hanya pemandangan indah, Sandiaga Uno bertemu langsung dengan Fauzi Asmi, penjaga Jam Gadang. Fauzi Asmi yang sudah menjadi penjaga menara lebih dari 20 tahun itu katanya tanpa disadari telah menjadi duta pariwisata di Kota Bukittinggi.

Lewat keuletan dan pengabdiannya, Fauzi Asmi diungkapkan Sandiaga Uno telah menjaga ikon Kota Bukittinggi sejak lama.

"Saya ingin menceritakan seseorang yang bernama Fauzi Asmi, beliau sudah 20 tahun membaktikan dirinya di jam gadang dan dia sudah menjadi duta besar dari pariwisata kita tanpa kita sadari," ungkap Sandiaga Uno.

"Karena bagaimana dia bercerita tentang merawat jam gadang tersebut selama 20 tahun yang aslinya buatan Jerman dan kita tidak perlu lagi ke Jerman, karena kita sudah ditransfer teknologi, kita sudah bisa merawatnya dan mengkalibrasi secara tepat," tambahnya.

Pemandangan yang indah dari atas menara Jam Gadang diyakini Sandiaga Uno dapat menjadi pemikat wisatawan untuk berlibur ke Kota Bukittinggi.

Hanya saja, keterbatasan akses hingga area puncak menara yang terbatas, banyak wisatawan yang diakuinya belum merasakan sensasi naik ke atas Jam Gadang.

Oleh karena itu, dirinya berencana untuk membuat akses bagi pengunjung agar dapat naik serta menampung pengunjung di atas menara jam. Dengan begitu, semakin banyak wisatawan berkunjung yang dapat menggerakkan roda perekonomian di Kota Bukittinggi.

"Jadi jam gadang ini saya yakin kan akan menjadi daya tarik, tapi karena keterbatasan untuk naik ke atas, jadi ada usul dari beberapa rekan dibuatkan akses khusus dan harus dieksekusi segera," jelasnya.

Bersamaan dengan hal tersebut, pihaknya juga akan meluncurkan program kepada pelaku usaha mikro kecil dan menengah (UMKM) jelang lebaran tahun ini.

Program itu berupa subsidi atas biaya ongkos kirim produk-produk ekonomi kreatif yang diberikan dari pemerintah. Tujuannya agar harga jual dan biaya kirim produk ekonomi kreatif dapat ditekan.

"Kami akan meluncurkan program yang mendukung dalam gerakan nasional bangga buatan Indonesia dan kebetulan lebaran ini ditiadakan mudik," ungkap Sandiaga Uno.

"Oleh karena itu, untuk mengganti kehadiran kita di kampung halaman, kita akan mendorong produk-produk ekonomi kreatif untuk bisa menjadi pilihan utama yang akan dikonsumsikan oleh masyarakat dan dikirim ke kerabat-handai tolan, rencananya akan diumumkan dalam beberapa hari ke depan," jelasnya.

"Salah satu program ini adalah memberikan subsidi, ongkos kirim yang sedikit membebani para pelaku ekonomi kreatif dan ini bentuk dari stimulus pemerintah," tutup Sandiaga Uno bersemangat.
(shf)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.0967 seconds (0.1#10.140)