Dermaga II ASDP Punggur Batam Siap Layani Lintasan Jarak Jauh

Senin, 01 Maret 2021 - 04:04 WIB
loading...
Dermaga II ASDP Punggur Batam Siap Layani Lintasan Jarak Jauh
Direktur Utama PT ASDP Indonesia Ferry (Persero) Ira Puspadewi
A A A
JAKARTA - PT ASDP Indonesia Ferry (Persero) segera mengoperasikan Dermaga II Telaga Punggur, Batam dalam waktu dekat pasca peresmian dermaga tersebut oleh Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi, Kamis (25/2) lalu.

Rencananya, dermaga ini akan melayani kapal lintasan jarak jauh dengan waktu tempuh pelayaran 6-20 jam, diantaranya Telaga Punggur - Dabo, Telaga Punggur - Tungkal, Telaga Punggur - Sei Selari, dan Telaga Punggur - Tanjung Balai Karimun.

Direktur Utama PT ASDP Indonesia Ferry (Persero) Ira Puspadewi mengatakan, kehadiran ASDP di Provinsi Kepulauan Riau yang banyak dikelilingi pulau-pulau kecil sangat dinantikan masyarakat dalam menunjang mobilitas sehari-hari.

"Penyeberangan menjadi salah satu moda transportasi yang diandalkan masyarakat, khususnya mereka yang beraktivitas dan bekerja, serta sektor angkutan logistik dari dan menuju Kota Batam. Karenanya, ASDP terus berupaya menghadirkan layanan prima dan berkeselamatan bagi seluruh masyarakat yang mengakses penyeberangan," tutur Ira, Minggu (28/2/2021).

)

Kendati berada di tengah pandemi Covid-19 yang berdampak tidak menguntungkan bagi perusahaan karena berkurangnya muatan penumpang dan kendaraan, kinerja positif masih diraih layanan angkutan logistik yang naik sekitar 11 persen di lintasan Cabang Batam ini.

"Jumlah lintasan di Cabang Batam terus meningkat trennya setiap tahun. Tahun 2019 sebanyak 12 lintasan, tahun 2020 sebanyak 16 lintasan, dan tahun 2021 sebanyak 18 lintasan (6 rute komersial dan 12 rute perintis) yang dilayani oleh 10 unit kapal ASDP," ujar Ira merinci.

Sementara itu, Direktur Jenderal Perhubungan Darat Budi Setiyadi mengatakan, pengoperasian dermaga baru di Telaga Punggur ini dapat meningkatkan kapasitas pelabuhan penyeberangan dan mendukung pengembangan sistem logistik nasional berdasarkan pertumbuhan jumlah lintasan dan kapal yang signifikan di pelabuhan ini.

"Kendati dalam setahun belakangan ini mengalami penurunan muatan dikarenakan terdampak pandemi Covid-19, diharapkan pada tahun mendatang diharapkan akan terjadi peningkatan demand angkutan penyeberangan yang signifikan seiring dengan pemulihan ekonomi wilayah dan ekonomi nasional,” kata Dirjen Budi.

Halaman :
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1735 seconds (0.1#10.140)