Salatiga Gempar, Pemotor Meninggal Mendadak Usai Bersitegang di Jalan

Selasa, 23 Februari 2021 - 18:01 WIB
loading...
Salatiga Gempar, Pemotor Meninggal Mendadak Usai Bersitegang di Jalan
Bhabinkamtibmas Kelurahan Dukuh, Kecamatan Sidomukti, Salatiga Aiptu Sunardi saat memediasi permasalahan warga. Foto/Ist
A A A
SALATIGA - FX Udhi Yulianto (51) warga Jalan Abiyoso, Kelurahan Dukuh, Kecamatan Sidomukti, Salatiga meninggal mendadak setelah bersitegang dengan Andreas Dwi Pemulianto (49) yang berdomisili di Krajan, Dukuh pada Senin (22/2/2021) malam. Diduga, korban meninggal dunia akibat penyakit asmanya kambuh setelah emosinya memuncak.


Informasi yang dihimpun wartawan, Selasa (23/2/2021) menyebutkan, peristiwa ini bermula ketika korban ketika korban beserta anaknya pulang dari kota dengan mengendarai sepeda motor Honda Karisma dengan bernomor polisi H 6359 NB berjalan beriringan dengan motor yang dikendarai Andreas Dwi Pemulianto.



Sesampainya di pertigaan Jalan Abiyoso, Andreas belok ke kanan menuju arah tempat tinggalnya tanpa menyalakan lampu sein.

Diduga hal itu membuat korban emosi. Korban kemudian mengikuti Andreas dari belakang dan mendahuluinya. Kemudian korban berhenti di depan warung angkringan di Jalan Abiyoso. Tak lama, Andreas melintas dan istrinya meminta maaf kepada korban sembari berjalan menuju rumahnya.



Selanjutnya, Andreas melihat korban mengikuti dari belakang hingga masuk gang sambil menggeber motornya. Korban terus mengikuti Andreas hingga di depan rumah.

Melihat hal tersebut, anak Andreas yang bernama Bayu (11) keluar dari rumah dan menemui orang yang mengikuti ayahnya. Korban pun bertanya kepada Bayu, siapa dirinya. Bayu menjawab bahwa dirinya adalah anak Andreas.

Korban lantas menghampiri Bayu dan memukulnya dengan tangan kosong sebanyak satu kali di bagian dagu sebelah kiri. Melihat anaknya dipukul, Andreas dan istrinya ke luar rumah untuk melerai.

Korban lantas berjalan mundur namun mengenai motor hingga terjatuh. Selanjutnya korban bangun kembali dengan maksud menghampiri Andreas dan anaknya. Istri Andreas pun menghalangi langkah korban dan menjauhkannya.
Halaman :
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.2349 seconds (0.1#10.140)