Bencana Alam Berturut-turut, BNPB Diminta Siaga di Semua Daerah

Minggu, 17 Januari 2021 - 19:00 WIB
loading...
Bencana Alam Berturut-turut, BNPB Diminta Siaga di Semua Daerah
Ridwan pun mengharapkan Presiden Jokowi segera memerintahkan BNPB untuk bersiaga di semua daerah. Foto/Bencana/Ilustrasi
A A A
JAKARTA - Anggota Komisi VII DPR RI Ridwan Hisjam menyampaikan turut berbelasungkawa atas bencana yang terjadi belakangan ini yang menimbulkan banyak korban jiwa berjatuhan. Ridwan pun mengharapkan Presiden Joko Widodo (Jokowi) segera memerintahkan Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) untuk bersiaga di semua daerah.

(Baca juga: Rekening Diblokir dan Tak Buka Donasi, Eks Anggota FPI Patungan Bantu Korban Bencana)

"Pertama tentu bencana alam yang terjadi dalam satu pekan ini membawa keprihatinan bagi semua masyarakat. Kami turut menyampaikan belasungkawa yang sedalam-dalamnya, dan berharap ini bisa dilakukan penanganan yang cepat," kata Ridwan dalam keterangan tertulisnya, Minggu (17/1/2021).

(Baca juga: Korban Gempa Sulbar, BNPB: 47 Orang Meningal di Mamuju, 9 di Majene)

Politikus Partai Golkar ini menilai Presiden Jokowi perlu segera memerintahkan seluruh jajaran BNPB dari tingkat pusat hingga daerah untuk bersiaga di semua wilayah. "Karena bisa jadi bencana ini akan terus terjadi susulan dalam waktu dekat," kata legislator asal daerah pemilihan Malang Raya ini.

(Baca juga: Status Gunung Semeru Level II, BNPB Minta Warga Waspada Banjir Lahar Dingin)

Dia memprediksi bencana dan kegaduhan politik yang terjadi belakangan ini puncaknya akan berhenti pada 12 Februari 2021 nanti. Menurut dia, 12 - 02 - 2021 adalah tanggal paling istimewa dalam sejarah peradaban dunia.

Sebab, jika dihitung dan diperhatikan tanggal itu akan sama jika dibaca dari depan atau belakang. "Jadi 12022021 itu tanggal istimewa dalam sejarah manusia, jika dibaca dari depan dan belakang ini akan sama. Ini prediksi saya, secara subjektifitas bahwa puncak bencana dan kegaduhan akan terjadi pada 12022021," katanya.

Dia melanjutkan, tanggal itu sangat istimewa karena tidak akan lagi ditemukan kesesuaiannya dari depan dan belakang dalam sejarah planet bumi. Ridwan pun meminta masyarakat untuk tetap waspada dan membangun sikap optimisme bahwa bencana dan kegaduhan itu akan berakhir.

"Yang perlu ditekankan adalah, kita sebagai masyarakat harus tetap waspada dan membangun sikap optimisme bahwa bencana dan kegaduhan politik ini akan berakhir, masyarakat akan kembali hidup normal lagi," paparnya.
Halaman :
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1711 seconds (0.1#10.140)