BLK Tingkat Kelurahan di Kota Tangerang, Jadi Solusi di Tengah Pandemi

Kamis, 12 November 2020 - 12:34 WIB
loading...
BLK Tingkat Kelurahan...
Program pelatihan Balai Latihan Kerja (BLK) Tingkat Kelurahan dilaksanakan serentak di 104 Kelurahan, Selasa (10/11/2020).
A A A
TANGERANG - Perasaan bahagia tak bisa disembunyikan oleh Difa, mahasiswa dari salah satu perguruan tinggi di Kota Tangerang, saat dirinya berkesempatan mengikuti pelatihan pengembangan di program Balai Latihan Kerja (BLK) yang digagas Pemerintah Kota Tangerang melalui Dinas Tenaga Kerja (Disnaker) Kota Tangerang.

Kesempatan mengikuti program BLK tak disia-siakan Difa, apalagi saat ini kuliah masih via virtual atau daring. Menurutnya, melalui pelatihan BLK ini, dirinya bisa mengasah keterampilan cara membuat kompos. Pembekalan keterampilan diyakini Difa bisa menjadi salah satu solusi mengatasi sulitnya mencari pekerjaan di tengah pandemi. “Kami dilatih mengolah kompos dari sampah rumah tangga. Saya pelajari tadi nilai bisnisnya cukup menggiurkan," tutur Difa.

Selain Dafa, peserta lainnya pun antusias dengan pelatihan yang digelar Pemkot Tangerang ini. Mereka berharap, pelatihan pengembangan terus diperbanyak di Kota Tangerang. Sehingga, semakin banyak kesempatan masyarakat Kota Tangerang untuk memiliki keahlian khusus di berbagai bidang. Program pelatihan Balai Latihan Kerja (BLK) Tingkat Kelurahan tersebut mulai dilaksanakan serentak di 104 Kelurahan, Selasa (10/11/2020).

Wali Kota Tangerang Arief R Wismansyah mengatakan, pembekalan keterampilan ini merupakan komitmen dan pelayanan Pemerintah Kota Tangerang kepada masyarakat dalam memberikan pembekalan keterampilan dan skill yang dibutuhkan, sehingga peserta diharapkan dapat membuka peluang usaha secara mandiri. “Harapannya mereka (peserta) dapat mengembangkan keterampilan yang mungkin terpendam dan memotivasi mereka untuk memulai usaha, tidak hanya sekedar mengikuti pelatihan saja,” katanya.

Sementara itu, Kepala Disnaker Kota Tangerang, Rakhmansyah, memaparkan, BLK tingkat kelurahan ini membuka 16 bidang pelatihan, diikuti 10.400 peserta. Menghadirkan para instruktur yang handal dibidangnya. Mulai dari pengolahan kompos, online shop, perikanan, pertanian hingga service motor dan sejumlah bidang lainnya. Pelatihan akan berlangsung tiga hari, mulai dari pelatihan secara teori hingga praktik. "Di tengah pandemi Covid-19 tercatat ada 9.516 warga Kota Tangerang terkena PHK. Dengan pelatihan pelatihan ini, target kami masyarakat bisa berwirausaha secara mandiri atau bekerja di tempat yang membutuhkan jasa terkait," ungkap Rakhmansyah.

Sementara itu, Ahmad Uhibbudin, salah seorang pembicara bidang kompos menyajikan pemaparan tentang tata cara pengolahan kompos. Tak sekadar pengolahan, ia pun mengungkapkan bisnis kompos di tengah pandemi adalah pilihan yang tepat. "Bisnis kompos termasuk bidang bisnis yang kurang dilirik masyarakat. Namun, saat ini kompos banyak peminatnya. Terlebih ini bisnis yang modalnya sangat minim. Dengan itu, bisnis ini adalah pilihan yang tepat untuk dipilih," katanya.
(alf)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.7228 seconds (0.1#10.140)