Beranda
Nasional
Internasional
Metro
Daerah
Lifestyle
Sports
Ekonomi Bisnis
Teknologi
Sains
Otomotif
Edukasi
Kalam
GenSINDO
Infografis
Video
Foto
Indeks
Dinilai Mampu Tekan Karhutla, Kapolda Sumsel Raih Brevet dari TNI AU
loading...
Dinilai Mampu Tekan Karhutla, Kapolda Sumsel Raih Brevet dari TNI AU. Foto/Ist
A
A
A
PALEMBANG - Kapolda Sumsel Irjen Pol Eko Indra Heri menerima Brevet Wing Terbang Layang dari TNI Angkatan Udara.
Brevet ini disematkan langsung oleh Komandan Lanud Sri Mulyono Herlambang (SMH) Palembang, Kolonel Pnb Firman Wirayudha.
Selain Kapolda Sumsel, penyematan brevet yang ditandai dengan pemberian jaket kehormatan berwarna hitam dan berlogo TNI AU dengan tulisan Skadron Tempur F-16 juga diberikan kepada forkompimda lainnya yakni Gubernur Sumsel, Pangdam II Sriwijaya, Kepala Kejati Sumsel, Ketua DPRD Sumsel, Kasdam II Sriwijaya, Wakapolda Sumsel, Danrem 044 Gapo dan Danlanal Palembang.
Kapolda Sumsel, Irjen Pol Eko Indra Heri mengatakan, bahwa dirinya sangat bangga menerima brevet kehormatan dari TNI Angkatan Udara tersebut.
"Saya tidak menyangka bisa menerima brevet wing terbang layang ini dan tentunya suatu kebanggaan bagi saya", ujar Eko saat diwawancarai usai menerima Brevet Wing Terbang Layang di Base Ops Lanud SMH Palembang, Selasa (29/09/2020).
Dengan disematkannya brevet tersebut, kata Eko, pihaknya siap bersinergi dengan TNI Angkatan Udara dalam memberikan edukasi dan berbagi informasi seputar dunia kedirgantaraan, serta membina potensi-potensi dari dunia kedirgantaraan di Indonesia.
Sementara itu Komandan Pangkalan Udara SMH Palembang, Kolonel Pnb Firman Wirayudha mengatakan, bahwa brevet kehormatan ini diberikan kepada masyarakat yang telah banyak membantu TNI AU, khususnya dalam memajukan potensi kedirgantaraan di Indonesia. (Baca juga: Kendaraan Taksi Online Korban Begal Ditemukan di Tengah Hutan)
"Ini bentuk penghargaan dari TNI AU kepada Forkompimda dalam berkolaborasi mengatasi karhutla di Sumsel. Setiap hari kita terus melaksanakan teknik modifikasi cuaca (TMC) dan membuat beberapa kanal dan membuat gambut menjadi lembab, sehingga potensi terjadinya karhutla semakin kecil," ucapnya. (Baca juga: Masyarakat Sumsel Kian Minati BBK, Kontribusi ke PAD Meningkat)
Selain itu, dirinya berharap melalui pemberian brevet kehormatan ini, skomunikasi antara TNI AU, khususnya jajaran Lanud SMH dengan Forkompimda Sumsel akan selalu terjalin dengan baik dan akan lebih meningkatkan potensi kedirgantaraan di provinsi Sumsel.
Brevet ini disematkan langsung oleh Komandan Lanud Sri Mulyono Herlambang (SMH) Palembang, Kolonel Pnb Firman Wirayudha.
Selain Kapolda Sumsel, penyematan brevet yang ditandai dengan pemberian jaket kehormatan berwarna hitam dan berlogo TNI AU dengan tulisan Skadron Tempur F-16 juga diberikan kepada forkompimda lainnya yakni Gubernur Sumsel, Pangdam II Sriwijaya, Kepala Kejati Sumsel, Ketua DPRD Sumsel, Kasdam II Sriwijaya, Wakapolda Sumsel, Danrem 044 Gapo dan Danlanal Palembang.
Kapolda Sumsel, Irjen Pol Eko Indra Heri mengatakan, bahwa dirinya sangat bangga menerima brevet kehormatan dari TNI Angkatan Udara tersebut.
"Saya tidak menyangka bisa menerima brevet wing terbang layang ini dan tentunya suatu kebanggaan bagi saya", ujar Eko saat diwawancarai usai menerima Brevet Wing Terbang Layang di Base Ops Lanud SMH Palembang, Selasa (29/09/2020).
Dengan disematkannya brevet tersebut, kata Eko, pihaknya siap bersinergi dengan TNI Angkatan Udara dalam memberikan edukasi dan berbagi informasi seputar dunia kedirgantaraan, serta membina potensi-potensi dari dunia kedirgantaraan di Indonesia.
Sementara itu Komandan Pangkalan Udara SMH Palembang, Kolonel Pnb Firman Wirayudha mengatakan, bahwa brevet kehormatan ini diberikan kepada masyarakat yang telah banyak membantu TNI AU, khususnya dalam memajukan potensi kedirgantaraan di Indonesia. (Baca juga: Kendaraan Taksi Online Korban Begal Ditemukan di Tengah Hutan)
"Ini bentuk penghargaan dari TNI AU kepada Forkompimda dalam berkolaborasi mengatasi karhutla di Sumsel. Setiap hari kita terus melaksanakan teknik modifikasi cuaca (TMC) dan membuat beberapa kanal dan membuat gambut menjadi lembab, sehingga potensi terjadinya karhutla semakin kecil," ucapnya. (Baca juga: Masyarakat Sumsel Kian Minati BBK, Kontribusi ke PAD Meningkat)
Selain itu, dirinya berharap melalui pemberian brevet kehormatan ini, skomunikasi antara TNI AU, khususnya jajaran Lanud SMH dengan Forkompimda Sumsel akan selalu terjalin dengan baik dan akan lebih meningkatkan potensi kedirgantaraan di provinsi Sumsel.
(boy)
Explore More