Dapat Bantuan Mesin Modern, Opak Garut Bakal Semakin Dikenal
loading...
A
A
A
GARUT - Pelaku usaha kecil di Bungbulan, Garut, Jawa Barat, mendapatkan program pemberdayaan Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) dengan membangun Rumah Sentra Produksi Opak. Bantuan pemberdayaan ini dilengkapi peralatan modern.
Rumah Sentra Produksi Opak itu ditujukan untuk meningkatkan kapasitas pelaku usaha di Bungbulang dengan fasilitas produksi modern.
Sentra produksi bantuan dari dari BRI Life berkolaborasi dengan BRI Research Institute ini dilengkapi dengan mesin otomatis untuk mengolah adonan dan memanggang opak. Inisiatif ini merupakan hasil evaluasi fase pertama pemberdayaan yang mengidentifikasi kendala, yakni terbatasnya kapasitas produksi.
"Dengan adanya sentra produksi ini, diharapkan Opak Bungbulang dapat diproduksi dalam skala yang lebih besar, memenuhi permintaan pasar yang terus meningkat, serta memperluas dampak positif bagi masyarakat lokal,” kata Kepala Divisi Sekretariat Perusahaan BRI Life Ade Nasution dalam keterangannya, Senin (20/1/2025).
Selain memberikan bantuan peralatan, pelaku UMKM juga menerima pelatihan intensif yang meliputi manajemen keuangan, rebranding kemasan, penetapan harga pokok penjualan, serta pengelolaan mutu.
Langkah-langkah ini bertujuan untuk menjaga kualitas Opak Bungbulang sekaligus meningkatkan daya saing produk di pasar yang lebih luas. Diharapkan, Opak Bungbulang semakin dikenal oleh masyarakat luas sebagai ikon khas Kota Garut.
Program ini tidak hanya menyediakan fasilitas fisik dan pelatihan manajemen, tetapi juga berkomitmen untuk meningkatkan pemahaman pelaku usaha tentang pentingnya perlindungan finansial.
Sebanyak 30 peserta program mendapatkan asuransi gratis yang disertai dengan edukasi mendalam mengenai manfaat asuransi, hak, dan kewajiban peserta.
Langkah ini diharapkan dapat memberikan rasa aman dan memperkuat ketahanan ekonomi para pelaku usaha, sehingga mereka dapat fokus pada pengembangan usaha yang berkelanjutan dan menghadapi tantangan dengan lebih siap.
Melalui pelatihan ini, lanjut Ade Nasution, pihaknya mendukung pelaku UMKM Bungbulang untuk mengelola usaha mereka dengan tata kelola yang lebih baik. Pada gilirannya akan meningkatkan kredibilitas usaha mereka di pasar yang lebih luas. Pemberian asuransi gratis kepada 30 peserta pun tidak hanya memberikan perlindungan finansial, tetapi juga menciptakan rasa aman bagi pelaku usaha.
“Terima kasih telah membangun Sentra Produksi Opak, sehingga usaha kami mengalami kemajuan. Kami berharap mesin-mesin yang diberikan, mulai dari menumbuk hingga membakar, dapat berjalan lancar agar produksi kami semakin cepat dan menghasilkan lebih banyak,” ujar Rohaenah, Koordinator Sentra Produksi Opak di Bungbulang.
Rumah Sentra Produksi Opak itu ditujukan untuk meningkatkan kapasitas pelaku usaha di Bungbulang dengan fasilitas produksi modern.
Sentra produksi bantuan dari dari BRI Life berkolaborasi dengan BRI Research Institute ini dilengkapi dengan mesin otomatis untuk mengolah adonan dan memanggang opak. Inisiatif ini merupakan hasil evaluasi fase pertama pemberdayaan yang mengidentifikasi kendala, yakni terbatasnya kapasitas produksi.
"Dengan adanya sentra produksi ini, diharapkan Opak Bungbulang dapat diproduksi dalam skala yang lebih besar, memenuhi permintaan pasar yang terus meningkat, serta memperluas dampak positif bagi masyarakat lokal,” kata Kepala Divisi Sekretariat Perusahaan BRI Life Ade Nasution dalam keterangannya, Senin (20/1/2025).
Selain memberikan bantuan peralatan, pelaku UMKM juga menerima pelatihan intensif yang meliputi manajemen keuangan, rebranding kemasan, penetapan harga pokok penjualan, serta pengelolaan mutu.
Langkah-langkah ini bertujuan untuk menjaga kualitas Opak Bungbulang sekaligus meningkatkan daya saing produk di pasar yang lebih luas. Diharapkan, Opak Bungbulang semakin dikenal oleh masyarakat luas sebagai ikon khas Kota Garut.
Baca Juga
Program ini tidak hanya menyediakan fasilitas fisik dan pelatihan manajemen, tetapi juga berkomitmen untuk meningkatkan pemahaman pelaku usaha tentang pentingnya perlindungan finansial.
Sebanyak 30 peserta program mendapatkan asuransi gratis yang disertai dengan edukasi mendalam mengenai manfaat asuransi, hak, dan kewajiban peserta.
Langkah ini diharapkan dapat memberikan rasa aman dan memperkuat ketahanan ekonomi para pelaku usaha, sehingga mereka dapat fokus pada pengembangan usaha yang berkelanjutan dan menghadapi tantangan dengan lebih siap.
Melalui pelatihan ini, lanjut Ade Nasution, pihaknya mendukung pelaku UMKM Bungbulang untuk mengelola usaha mereka dengan tata kelola yang lebih baik. Pada gilirannya akan meningkatkan kredibilitas usaha mereka di pasar yang lebih luas. Pemberian asuransi gratis kepada 30 peserta pun tidak hanya memberikan perlindungan finansial, tetapi juga menciptakan rasa aman bagi pelaku usaha.
“Terima kasih telah membangun Sentra Produksi Opak, sehingga usaha kami mengalami kemajuan. Kami berharap mesin-mesin yang diberikan, mulai dari menumbuk hingga membakar, dapat berjalan lancar agar produksi kami semakin cepat dan menghasilkan lebih banyak,” ujar Rohaenah, Koordinator Sentra Produksi Opak di Bungbulang.
(shf)