Kronologi Siswa Paskibra SMK 4 Semarang Tewas Ditembak Polisi

Senin, 25 November 2024 - 18:21 WIB
loading...
Kronologi Siswa Paskibra...
Seorang siswa kelas XI Teknik Mesin 2 bernama Gamma Rizkynata Oktafandy (GRO) tewas setelah ditembak oknum polisi. Foto/SINDOnews
A A A
SEMARANG - SMK 4 Semarang berduka. Pasalnya, seorang siswa kelas XI Teknik Mesin 2 bernama Gamma Rizkynata Oktafandy (GRO) tewas setelah ditembak oknum polisi. Korban meninggal dunia setelah sempat mendapatkan perawatan medis di IGD RSUP dr Kariadi Semarang.

Hingga berita ini dibuat, belum diketahui siapa pelaku penembakan terhadap korban yang juga merupakan anggota Paskibra tersebut.



Kronologi Penembakan Siswa SMK 4 Semarang berinisial GRO:

1. Penembakan Terjadi Dini Hari

Penembakan terhadap korban GRO terjadi pada dini hari. Informasi yang dihimpun di lapangan, beberapa saksi menyebutkan korban ketika itu bersama satu orang temannya berinisial S, melintas pada Sabtu malam jelang Minggu dini hari.

2. Kendaraan Bersenggolan

Saat itu, kendaraan yang digunakan korban bersenggolan diduga dengan polisi. Ketika itu, korban ditembak dan mengenai pinggulnya. Sementara kawannya mengalami luka tembak di tangan dan selamat.

3. Dibawa ke IGD RSUP dr Kariadi

Korban sempat dirawat beberapa jam di Instalasi Gawat Darurat (IGD) RSUP dr Kariadi Semarang. Namun sayangnya, nyawa korban tidak dapat diselamatkan.

Narasi di media sosial, salah satunya di akun @Kyai Mbeler menyebutkan korban meninggal dunia pada Minggu, 24 November 2024 pukul 01.58 WIB. Korban tak selamat sebab peluru menembus pinggulnya.

4. Sempat Dibawa Pulang

Staf Humas RSUP dr Kariadi Semarang Aditya Kandu membenarkan korban tersebut sempat dirawat di IGD RSUP dr Kariadi Semarang.
“Inggih leres Mas (iya, betul), di data kami pasien nama (inisial) GRO, masuk IGD tanggal 24 November 2024 dan keluar pada tanggal yang sama,” kata Adit dikonfirmasi via WhatsApp.

Informasi dari pihak forensik, pasien tersebut sudah dibawa pulang ke alamat tinggal di Jalan Borobudur Timur, Manyaran, Kota Semarang. Pemakaman korban dilakukan Minggu sore di Sragen.

5. Polda Jateng Tidak Membantah Soal Penembakan

Terkait penembakan tersebut, Kepala Bidang Humas Polda Jateng Kombes Pol Artanto saat dikonfirmasi, menyarankan agar menghubungi Kapolrestabes Semarang. “Segera ke Kapolrestabes Semarang,” katanya.

Direktur Reserse Kriminal Umum Polda Jateng Kombes Pol Dwi Subagio saat dikonfirmasi terkait informasi GRO tewas diduga akibat ditembak oknum polisi di Kota Semarang. Kombes Dwi tak menampiknya. “Betul. Untuk kejadiannya ke Polrestabes, trims,” ujarnya.
(cip)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1281 seconds (0.1#10.140)