Bupati Kotabaru Sayed Jafar Hadiri Wisuda STKIP ke-XIII

KOTABARU - Bupati Kotabaru Sayed Jafar menghadiri Wisuda Sarjana Strata Satu (S1) STKIP Paris Barantai Kotabaru Angkatan ke-XIII (13) yang berlangsung di Gedung Mahligai Kotabaru, Sabtu (16/11/2024).

Dalam wisuda tersebut Bupati Sayed Jafar mengaku sangat mengapresiasi STKIP Paris Barantai Kotabaru yang telah mengukuhkan mahasiswanya sebagai sarjana.

“Pemerintah Kabupaten Kotabaru akan selalu mendukung dan bersinergi untuk kampus ini, terutama dalam mewadahi dan memberi peluang bagi para sarjana untuk mengabdi dan berkontribusi bagi bangsa dan negara,” ucapnya.

Tidak lupa dalam kesempatan tersebut, dia juga memberikan motivasi kepada para wisudawan dan wisudawati.

“Prosesi wisuda ini bukanlah akhir dari perjuangan, namun awal dari sebuah perjalanan baru untuk mengamalkan ilmu yang didapat untuk kemandirian, teruslah semangat dan teruslah berkarya,” tuturnya.

Sementara itu, Ketua STKIP Paris Barantai Kotabaru Husni Mubarak menjelaskan, wisuda angkatan ke-13 ini berjalan lancar dan sukses. STKIP Paris Barantai juga telah mewisuda 2.693 mahasiswa sejak tahun 2009.

“Sejak peningkatan status dari Diploma-II Akademik Keguruan menjadi Sekolah Tinggi Keguruan dan Ilmu Pendidikan pada tahun 2009, STKIP Paris Barantai telah mewisuda lulusannya sebanyak 2.693,” ujarnya.

“Inilah kontribusi nyata STKIP Paris Barantai dalam pembangunan di Indonesia, khususnya peningkatan sumber daya manusia yang berkualitas,” lanjutnya.

Dia menambahkan, STKIP Paris Barantai Kotabaru juga terus melakukan pengembangan dan meningkatkan fasilitas perkuliahan, peningkatan kompetensi dosen, hingga membuka beasiswa bagi anak-anak yang ingin melanjutkan pendidikan di perguruan tinggi, termasuk studi lanjut untuk peningkatan dosen karena persyaratan akreditasi dan menambah kualitas.

“Alhamdulillah, seiring dengan peningkatan akreditasi dan kualitas kampus kita banyak yang antusias untuk mendaftar semakin meningkat ini terbukti dengan tahun ini kami menerima ada 170 orang,” kata Husni Mubarak.

Husni juga memaparkan, kepada anak-anak pelosok desa di Kabupaten Kotabaru maupun daerah sekitarnya yang mungkin terkendala untuk kuliah luar daerah atau secara ekonomi bisa berkuliah di STKIP Paris Barantai Kotabaru.

Hal tersebut dikarenakan STKIP Paris Barantai Kotabaru juga ada beasiswanya, seperti beasiswa KIP (Kartu Indonesia Pintar) kuliah, beasiswa dari Baznas, dan beasiswa lainnya.

Sedangkan Perwakilan dari Yayasan PPSDM (Pembina dan Pengembangan Sumber Daya Manusia) Paris Barantai Kotabaru Zulkifli AR menyampaikan, berdirinya STKIP Paris Barantai Kotabaru bertujuan untuk meningkatkan sumber daya manusia, khususnya di bidang pendidikan.

“Pada tahun 1999 kami bersama kawan-kawan yang peduli terhadap Kabupaten Kotabaru, khususnya terkait dengan sumber daya manusia melihat bagaimana kondisi kekurangan guru di Kabupaten Kotabaru di tingkat kecamatan dan desa,” ujarnya.

Pada 2001, lanjutnya, pihaknya berhasil mendapat izin membuka PGSD.

“Kemudian pada tahun 2001 kami mendapat izin membuka PGSD (Pendidikan Guru Sekolah Dasar) untuk memenuhi kebutuhan tenaga pengajar (guru) di Kabupaten Kotabaru,” tutur Zulkifli.

Angkatan ke- 13 tahun 2024 ini, STKIP Paris Barantai Kotabaru mewisuda sebanyak 127 mahasiswa dengan prodi Pendidikan Matematika 34 orang, Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia 51 orang, serta Pendidikan Jasmani, Kesehatan dan Rekreasi sebanyak 42 orang.

Dalam kesempatan itu juga dilakukan penyerahan plakat kenang-kenangan dari STKIP Paris Barantai kepada Bupati Kotabaru Sayed Jafar, serta penyerahan beasiswa Baznas kepada tiga orang dari masing-masing jurusan tiga orang.

Guru Besar Universitas Lambung Mangkurat Prof. Ir. Udiansyah, M.S., Ph.D.,IPU dalam kesempatan tersebut memberikan orasi ilmiah kepada wisudawan dan wisudawati angkatan ke-13 tersebut.

Kegiatan ini juga selain dihadiri langsung oleh Bupati Kotabaru, juga dihadiri Ketua DPRD, Forkopimda, Pimpinan Perguruan Tinggi di wilayah Kotabaru, Ketua Yayasan PPSDM Paris Barantai, ketua senat, dosen, dan para orang tua wisudawan-wisudawati.