Pilkada Lumajang, Indah Janji Komitmen dengan Program Dana Dusun
loading...
A
A
A
LUMAJANG - Calon Bupati Lumajang nomor urut 2 Indah Amperawati mengungkapkan program inovatif Dana Dusun yang bakal mentransformasi pembangunan di Kabupaten Lumajang. Program ini dinilai menjadi sebuah terobosan baru yang belum pernah diterapkan oleh Bupati Lumajang sebelumnya.
Sebab, berfokus pada pemberdayaan masyarakat dari tingkat yang paling dasar, yaitu dusun. Program pendanaan ini bakal menyasar 879 dusun di Kabupaten Lumajang. Setiap dusun di Lumajang melalui program ini akan menerima dana setidaknya Rp100 juta setiap tahunnya.
Adapun alokasi dana ini dapat ditentukan menyesuaikan dengan kesepakatan bersama para warga dusun yang terkait untuk mengatasi berbagai permasalahan yang dihadapi masyarakat dusun, mulai dari perbaikan infrastruktur, peningkatan kualitas pendidikan, pemberdayaan ekonomi, hingga penanganan masalah sosial.
Indah menyampaikan komitmen serta keyakinan teguh bahwa penerapan Program Dana Dusun nantinya dapat membawa perubahan yang berdampak positif bagi warga Kabupaten Lumajang. “Program Dana Dusun adalah wujud nyata komitmen kami untuk membangun Lumajang dari akar rumput,” kata Indah, Kamis (14/11/2024).
“Kami percaya bahwa dengan memberdayakan masyarakat dimulai dari tingkat dusun, bersama kita dapat menciptakan solusi yang lebih tepat sasaran dan berkelanjutan untuk permasalahan yang ada,” sambungnya.
Dia mengatakan, program ini merupakan inovasi baru dalam pembangunan daerah, dengan fokus pada pemberdayaan masyarakat di tingkat dusun. Program ini juga merupakan solusi somprehensif karena dana dusun dapat digunakan untuk mengatasi berbagai masalah, tidak hanya infrastruktur, tetapi juga pendidikan, ekonomi, dan sosial.
Program ini juga bentuk komitmen pemerataan pembangunan. Dengan memberikan dana kepada setiap dusun, pembangunan akan lebih merata dan tidak terpusat di wilayah tertentu.
Di samping itu, program ini akan meningkatkan kesejahteraan. Dana Dusun diharapkan dapat meningkatkan kesejahteraan masyarakat di tingkat dusun secara signifikan.
Indah menegaskan, Program Dana Dusun sepenuhnya dapat dibiayai dari Dana Alokasi Umum (DAU) yang diterima Kabupaten Lumajang. Dengan melakukan efisiensi dan optimalisasi penggunaan anggaran, dana sebesar Rp88 miliar per tahun dapat dialokasikan untuk program ini.
Melalui Program Dana Dusun, Indah berharap seluruh 879 dusun di Kabupaten Lumajang dapat merasakan manfaat pembangunan secara langsung. Dalam jangka panjang, program ini diharapkan dapat meningkatkan kualitas hidup masyarakat, mendorong pertumbuhan ekonomi lokal, serta menjadikan Kabupaten Lumajang sebagai daerah yang maju dan sejahtera.
Diketahui, Bunda Indah Masdar adalah seorang pemimpin berpengalaman yang telah mengabdi di berbagai sektor pemerintahan dan organisasi di Kabupaten Lumajang. Perain gelar Magister Administrasi Publik dari Universitas Merdeka Malang ini pernah menjabat sebagai Wakil Bupati Lumajang (2018-2023) serta mengemban sejumlah posisi strategis, termasuk Kepala Dinas Kehutanan, Kepala Bappeda, dan Kepala Dinas Pengelola Keuangan Daerah Kabupaten Lumajang.
Di luar pemerintahan, Indah aktif dalam organisasi, dan saat ini menjabat sebagai Ketua Kwartir Cabang Pramuka Lumajang, Ketua Dewan Kehormatan PMI Lumajang, Ketua DPC Partai Gerindra Lumajang, serta Ketua Ikatan Penyuluh Kehutanan Indonesia. Dengan pengalaman luas dalam manajemen pemerintahan dan organisasi sosial, Bunda Indah dikenal sebagai sosok pemimpin yang berdedikasi, visioner, dan memiliki komitmen tinggi terhadap pemberdayaan masyarakat serta pembangunan berkelanjutan.
Sebab, berfokus pada pemberdayaan masyarakat dari tingkat yang paling dasar, yaitu dusun. Program pendanaan ini bakal menyasar 879 dusun di Kabupaten Lumajang. Setiap dusun di Lumajang melalui program ini akan menerima dana setidaknya Rp100 juta setiap tahunnya.
Adapun alokasi dana ini dapat ditentukan menyesuaikan dengan kesepakatan bersama para warga dusun yang terkait untuk mengatasi berbagai permasalahan yang dihadapi masyarakat dusun, mulai dari perbaikan infrastruktur, peningkatan kualitas pendidikan, pemberdayaan ekonomi, hingga penanganan masalah sosial.
Indah menyampaikan komitmen serta keyakinan teguh bahwa penerapan Program Dana Dusun nantinya dapat membawa perubahan yang berdampak positif bagi warga Kabupaten Lumajang. “Program Dana Dusun adalah wujud nyata komitmen kami untuk membangun Lumajang dari akar rumput,” kata Indah, Kamis (14/11/2024).
“Kami percaya bahwa dengan memberdayakan masyarakat dimulai dari tingkat dusun, bersama kita dapat menciptakan solusi yang lebih tepat sasaran dan berkelanjutan untuk permasalahan yang ada,” sambungnya.
Dia mengatakan, program ini merupakan inovasi baru dalam pembangunan daerah, dengan fokus pada pemberdayaan masyarakat di tingkat dusun. Program ini juga merupakan solusi somprehensif karena dana dusun dapat digunakan untuk mengatasi berbagai masalah, tidak hanya infrastruktur, tetapi juga pendidikan, ekonomi, dan sosial.
Program ini juga bentuk komitmen pemerataan pembangunan. Dengan memberikan dana kepada setiap dusun, pembangunan akan lebih merata dan tidak terpusat di wilayah tertentu.
Di samping itu, program ini akan meningkatkan kesejahteraan. Dana Dusun diharapkan dapat meningkatkan kesejahteraan masyarakat di tingkat dusun secara signifikan.
Indah menegaskan, Program Dana Dusun sepenuhnya dapat dibiayai dari Dana Alokasi Umum (DAU) yang diterima Kabupaten Lumajang. Dengan melakukan efisiensi dan optimalisasi penggunaan anggaran, dana sebesar Rp88 miliar per tahun dapat dialokasikan untuk program ini.
Melalui Program Dana Dusun, Indah berharap seluruh 879 dusun di Kabupaten Lumajang dapat merasakan manfaat pembangunan secara langsung. Dalam jangka panjang, program ini diharapkan dapat meningkatkan kualitas hidup masyarakat, mendorong pertumbuhan ekonomi lokal, serta menjadikan Kabupaten Lumajang sebagai daerah yang maju dan sejahtera.
Diketahui, Bunda Indah Masdar adalah seorang pemimpin berpengalaman yang telah mengabdi di berbagai sektor pemerintahan dan organisasi di Kabupaten Lumajang. Perain gelar Magister Administrasi Publik dari Universitas Merdeka Malang ini pernah menjabat sebagai Wakil Bupati Lumajang (2018-2023) serta mengemban sejumlah posisi strategis, termasuk Kepala Dinas Kehutanan, Kepala Bappeda, dan Kepala Dinas Pengelola Keuangan Daerah Kabupaten Lumajang.
Di luar pemerintahan, Indah aktif dalam organisasi, dan saat ini menjabat sebagai Ketua Kwartir Cabang Pramuka Lumajang, Ketua Dewan Kehormatan PMI Lumajang, Ketua DPC Partai Gerindra Lumajang, serta Ketua Ikatan Penyuluh Kehutanan Indonesia. Dengan pengalaman luas dalam manajemen pemerintahan dan organisasi sosial, Bunda Indah dikenal sebagai sosok pemimpin yang berdedikasi, visioner, dan memiliki komitmen tinggi terhadap pemberdayaan masyarakat serta pembangunan berkelanjutan.
(rca)