Mantan Gubernur Ismeth Abdullah: Ansar-Nyanyang Berhasil Ciptakan Lapangan Kerja
loading...
A
A
A
BATAM - Gubernur Kepulauan Riau (Periode 2005-2010) Ismeth Abdullah memberikan dukungan pada pasangan cagub-cawagub nomor urut 1 Ansar Ahmad-Nyanyang Haris Pratamura. Menurutnya, duet Ansar-Nyanyang (Sayang) merupakan pemimpin ideal untuk memimpin Kepri periode berikutnya.
Terbukti mereka berhasil menurunkan angka kemiskinan hingga menciptakan lapangan kerja . "Pak Ansar dan Pak Nyanyang sudah kuasai betul permasalahan seperti kemiskinan, lapangan kerja," kata Ismeth, Rabu (2/10/2024).
Tidak berhenti sampai di situ, Ismeth optimistis Ansar-Nyanyang punya kapabilitas membawa Kepri lebih maju dan sejahtera. Karenanya, Ansar-Nyanyang kandidat tepat untuk lanjut memimpin Kepri periode selanjutnya. "Mungkin lebih mantap, lebih tertolong dan saya optimis," lanjutnya.
Saat menjabat gubernur Kepri (2020-2023), Ansar berhasil menurunkan tingkat pengangguran secara signifikan dengan ekonomi kerakyatan. Tingkat Pengangguran Terbuka (TPT) Kepri menurun tajam dari 10,12% menjadi 6,94% pada Februari 2024.
Kemudian, Ansar berhasil menyelenggarakan program pelatihan bagi 2800 tenaga kerja vokasi di berbagai macam keahlian. Kemudian, ia juga turut serta membangun gedung workshop tenaga kerja pelatihan yang ada di Karimun.
Lalu, Ansar sukses mencetak sejarah menurunkan angka kemiskinan signifikan sejak 2015 di Kepri yang mencapai 5,69%. Angka tersebut jauh di bawah rata-rata kemiskinan nasional yang berada di angka 9,36%.
Maka dari itu, Ismeth menerangkan, dukungan untuk Ansar-Nyanyang kian menguat. Ia meyakini, Ansar-Nyanyang semakin menjadi harapan baru masyarakat Kepri. "Saya yakin, Ansar dan Nyanyang mampu membuat Kepri semakin berjaya," tandasnya.
Terbukti mereka berhasil menurunkan angka kemiskinan hingga menciptakan lapangan kerja . "Pak Ansar dan Pak Nyanyang sudah kuasai betul permasalahan seperti kemiskinan, lapangan kerja," kata Ismeth, Rabu (2/10/2024).
Tidak berhenti sampai di situ, Ismeth optimistis Ansar-Nyanyang punya kapabilitas membawa Kepri lebih maju dan sejahtera. Karenanya, Ansar-Nyanyang kandidat tepat untuk lanjut memimpin Kepri periode selanjutnya. "Mungkin lebih mantap, lebih tertolong dan saya optimis," lanjutnya.
Saat menjabat gubernur Kepri (2020-2023), Ansar berhasil menurunkan tingkat pengangguran secara signifikan dengan ekonomi kerakyatan. Tingkat Pengangguran Terbuka (TPT) Kepri menurun tajam dari 10,12% menjadi 6,94% pada Februari 2024.
Kemudian, Ansar berhasil menyelenggarakan program pelatihan bagi 2800 tenaga kerja vokasi di berbagai macam keahlian. Kemudian, ia juga turut serta membangun gedung workshop tenaga kerja pelatihan yang ada di Karimun.
Lalu, Ansar sukses mencetak sejarah menurunkan angka kemiskinan signifikan sejak 2015 di Kepri yang mencapai 5,69%. Angka tersebut jauh di bawah rata-rata kemiskinan nasional yang berada di angka 9,36%.
Maka dari itu, Ismeth menerangkan, dukungan untuk Ansar-Nyanyang kian menguat. Ia meyakini, Ansar-Nyanyang semakin menjadi harapan baru masyarakat Kepri. "Saya yakin, Ansar dan Nyanyang mampu membuat Kepri semakin berjaya," tandasnya.
(poe)