Kadispenad: Joni Pemanjat Tiang Bendera Jalani Pendidikan di Rindam Udayana
loading...
A
A
A
DENPASAR - Yohanes Gama Marschal Lau alias Joni, bocah pemanjat tiang bendera yang sempat viral akhirnya terwujud setelah dinyatakan lulus seleksi menjadi anggota TNI. Dia akan menjalani pendidikan di Resimen Induk Daerah Militer (Rindam) IX Udayana.
“Sudah dinyatakan lulus dan sekarang persiapan pendidikan di Rindam Udayana. Kemarin (ikut) seleksi Bintara TNI Angkatan Darat,” kata Kepala Dinas Penerangan Angkatan Darat (Kadispenad) Brigjen TNI Wahyu Yudhayana, Kamis (26/9/2024).
Wahyu pun memastikan pihaknya tidak membeda-bedakan peserta yang mengikuti seleksi Bintara TNI AD. Joni, kata Wahyu, telah mengikuti seluruh rangkaian seleksi bintara TNI AD dan dimasukkan dalam kategori seleksi keahlian khusus.
“Jadi untuk Joni seleksi yang lain sama dengan yang lainnya, ada keahlian. Tidak ada membeda-bedakan. Tapi memang setiap seleksi punya kelompok seleksi sendiri, kelompok reguler seleksinya gimana secara khusus bagaimana,” ungkapnya.
“Tetapi untuk perorangan tidak ada beda, Joni dan mungkin ratusan atau ribuan peserta seleksi sama,” tegasnya.
Lebih lanjut, Wahyu mengatakan kemarin merupakan pengumuman kelulusan seleksi Bintara TNI AD termasuk Joni. Selanjutnya, Joni akan melaksanakan pendidikan sebagai Bintara di Rindam Udayana.
“Tadi malam. Pengumumannya kemarin kelulusannya, tadi malam sudah bersama rekan-rekan lain yang lulus juga akan melaksanakan pendidikan di Rindam Udayana,” pungkasnya.
Lihat Juga: Jebolan Sepa PK TNI yang Jabat Posisi Letnan Jenderal, 2 Kali Jadi Tim Dokter Kepresidenan
“Sudah dinyatakan lulus dan sekarang persiapan pendidikan di Rindam Udayana. Kemarin (ikut) seleksi Bintara TNI Angkatan Darat,” kata Kepala Dinas Penerangan Angkatan Darat (Kadispenad) Brigjen TNI Wahyu Yudhayana, Kamis (26/9/2024).
Wahyu pun memastikan pihaknya tidak membeda-bedakan peserta yang mengikuti seleksi Bintara TNI AD. Joni, kata Wahyu, telah mengikuti seluruh rangkaian seleksi bintara TNI AD dan dimasukkan dalam kategori seleksi keahlian khusus.
“Jadi untuk Joni seleksi yang lain sama dengan yang lainnya, ada keahlian. Tidak ada membeda-bedakan. Tapi memang setiap seleksi punya kelompok seleksi sendiri, kelompok reguler seleksinya gimana secara khusus bagaimana,” ungkapnya.
“Tetapi untuk perorangan tidak ada beda, Joni dan mungkin ratusan atau ribuan peserta seleksi sama,” tegasnya.
Lebih lanjut, Wahyu mengatakan kemarin merupakan pengumuman kelulusan seleksi Bintara TNI AD termasuk Joni. Selanjutnya, Joni akan melaksanakan pendidikan sebagai Bintara di Rindam Udayana.
“Tadi malam. Pengumumannya kemarin kelulusannya, tadi malam sudah bersama rekan-rekan lain yang lulus juga akan melaksanakan pendidikan di Rindam Udayana,” pungkasnya.
Lihat Juga: Jebolan Sepa PK TNI yang Jabat Posisi Letnan Jenderal, 2 Kali Jadi Tim Dokter Kepresidenan
(ams)