Pasca-Gempa, Aktivitas Kota Ternate Normal dan Dilaporkan Dua Warga Terluka

Jum'at, 15 November 2019 - 13:30 WIB
Pasca-Gempa, Aktivitas Kota Ternate Normal dan Dilaporkan Dua Warga Terluka
Pasca-Gempa, Aktivitas Kota Ternate Normal dan Dilaporkan Dua Warga Terluka
A A A
JAKARTA - Aktivitas masyarakat di Kota Ternate cenderung normal pasca-gempa bumi. BPBD Kota Ternate menginformasikan bahwa warga yang semalam menjauh dari pantai, Jumat (15/11/2019) pagi mulai berangsur kembali ke rumah.

Data Pusdalops Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) mencatat 2 orang mengalami luka atas nama Delvi Peo dan Mesin Bunga. Keduanya berasal dari Kecamatan Batang Dua, Kota Ternate. Sedangkan dampak kerusakan, gempa memicu kerusakan di Kota Ternate seperti rumah warga dan rumah ibadah rusak ringan.

Pusdalops BNPB mencatat 6 rumah rusak ringan, di antaranya di Kelurahan Mayau 3 unit, Lekewi 2 unit, dan Bido 1 unit. Semuanya di Kecamatan Batang Dua, Kota Ternate. Sedangkan 2 gereja rusak ringan di Kelurahan Bido dan Lelewi.

“Upaya yang terus dilakukan yaitu melakukan koordinasi dengan BMKG, BPBD Kabupaten dan kota serta sektor terkait untuk mengidentifikasi korban kerusakan dan kerugian akibat gempa bumi. Di samping itu, posko telah didirikan di Jalan Hasan Esa Takoma, Ternate,” kata Kepala Pusat Data, Informasi dan Humas BNPB Agus Wibowo dalam keterangan tertulis yang diterima SINDOnews.

BPBD Kota Ternate masih intens melakukan pemantauan sambil mengomunikasikan dengan pihak Kelurahan Mayau, Kecamatan Batang Dua, serta pulau lain di wilayah terluar dari Kota Ternate yang berdekatan dengan pusat gempa. Pihak kelurahan setempat masih melakukan pendataan terkait kerusakan di wilayah tersebut.

BPBD mengimbau untuk selalu siap siaga terkait dengan gempa susulan. Sebelumnya BMKG melaporkan gempa bumi berkekuatan Magnitudo 7.1 pada Kamis 14 November 2019, pukul 23.17.43 WIB berpusat di 1,67 LS 126.39 BT kedalaman 173 Km.
(wib)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.8338 seconds (0.1#10.140)