Dua Hari Tidak Masuk Kerja, Rusdiyanto Ditemukan Tewas Gantung Diri

MANADO - Warga Kelurahan Tikala Baru, Lingkungan 1, Kecamatan Tikala, Kota Manado, Provinsi Sulawesi Utara digegerkan dengan penemuan mayat tergantung di kosan.

Kapolsek Tikala AKP Bartolomeus Dambe mengatakan bahwa mayat tersebut teridentifikasi bernama Rusdiyanto Abdul (21) salah seorang karyawan perusahaan cat yang ada di Kota Manado.

"Korban pertama kali ditemukan oleh ketiga rekan kerjanya yang mendapat perintah dari atasan di tempat kerja bersama korban untuk melihat keadaan korban yang sudah dua hari tidak masuk kerja," ujar Kapolsek Tikala AKP Bartolomeus Dambe, Kamis (15/8/2019).

Sesuai perintah atasannya, Idham Hamid (19) Warga Kelurahan Ternate tanjung Lingkungan ll Kecamatan Singkil, Qbal Al Aisy (20), Warga Ternate Tanjung Lingkungan ll, dan Rifaldy Akuba (25), Warga Perum Matungkas Residen mendatangi tempat kos korban.

Namun, karena saat pintu kos korban diketuk dan ketiganya memanggil-manggil nama korban tidak ada jawaban sama sekali. Salah seorang rekan korban yakni Qbal Al Aisy mencoba mengintip ke dalam kamar melalui lubang ventilasi di atas pintu kamar. "Saat diintip tidak terlihat keberadaan korban, namun saksi mencium bau tidak sedap dari arah dalam kamar korban," Kata Kapolsek

Karena belum bisa memastikan keberadaan posisi Korban, dan curiga dengan bau busuk serta terlihat ada tali jemuran yang melilit di lubang ventilasi kamar korban, salah seorang teman korban Idham Hamid berupaya mengintip dari jendela di bagian belakang kamar korban.

Saat diintip Idham Hamid melihat korban yang dikenalinya sudah meninggal dunia dengan posisi tergantung pada seutas tali jemuran di bagian belakang Pintu kamar korban.

Ketiganya pun langsung melaporkan kejadian tersebut ke Polsek Tikala yang langsung mendatangi lokasi kejadian, mengumpulkan keterangan melalukan identifikasi terhadap jasad korban dan dibawa ke RS Bhayangkara untuk diautopsi. "Belum diketahui penyebab korban gantung diri. Kami masih mencoba menghubungi dan berkoordinasi dengan pihak keluarga Korban,' pungkasnya.