Organisasi Nelayan dan Petani Dukung Ridha Saleh sebagai Cawagub Sulteng

Senin, 05 Agustus 2019 - 22:08 WIB
Organisasi Nelayan dan Petani Dukung Ridha Saleh sebagai Cawagub Sulteng
Organisasi Nelayan dan Petani Dukung Ridha Saleh sebagai Cawagub Sulteng
A A A
JAKARTA - Organisasi Nelayan dan Petani mendukung mantan Wakil Ketua Komnas HAM, M Ridha Saleh sebagai Calon Wakil Gubernur Sulawesi Tengah (Sulteng) 2020 untuk mendampingi Ahmad HM Ali. Ridha Saleh dinilai memiliki track record yang tidak diragukan lagi, di antaranya adalah membela hak-hak rakyat kecil khususnya petani dan nelayan.

Ketua Umum Kesatuan Nelayan Tradisional Indonesia, M. Riza Damanik menilai, Ridha Saleh adalah sosok yang pas untuk menjadi wakil gubernur Sulteng mengingat pengalamannya semenjak menjadi wakil ketua komnas HAM.

Menurutnya, Ridha Saleh mengukir banyak prestasi khususnya dalam membela hak-hak nelayan tradisional. “Sepengetahuan saya, saat aktif sebagai aktivis di Palu, beliau juga aktif membela hak-hak Nelayan Teluk Palu, Donggala dan Kepulauan Togean, serta Masyarat Bajo di Morowali,” ungakap Riza melalui keterangan pers, Senin (5/8/2019).

Oleh karena itu, menurutnya, Ridha saleh adalah tokoh yang patut untuk dipertimbangkan menjadi wakil gubernur Sulteng, jika ingin melihat pembangunan di daerah tersebut cepat berkembang dan maju.

Sementara itu, testimoni lain datang dari ketua Umum Gerbang Tani Indonesia, Idham Arsyad. Ia mengungkapkan, komitmen Ridha Saleh dalam membela hak-hak petani tidak diragukan lagi. “Banyak sekali bukti dari sepak terjang beliau dalam membela dan memperjuangkan hak dan kesejahteraan kaum tani,” ujarnya.

Apalagi, menurut Idham, Sulteng hingga saat ini masih banyak persoalan tanah dan hak petani. Untuk itu, dirinya meyakini jika Ridha Saleh dipercayakan untuk menjadi wakil gubernur, berbagai problematika tersebut bisa dituntaskan dan tentunya akan berimbas pada kesejahteraan petani.

“Saya pikir, persoalan tanah dan hak petani bisa akan menemukan harapan untuk diprioritaskan sebagai program pembangunan di Sulawesi Tengah,” tegas dia.

Sulteng sebagai daerah agraris yang sebagian besar warganya bergantung pada pertanian membutuhkan sosok pemimpin yang memahami masalah pertanian dan pedesaan, tutup Idham.

.
(pur)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.6466 seconds (0.1#10.140)