Gunung Semeru Erupsi Pagi Ini, Luncurkan Abu Vulkanik Setinggi 800 Meter

Rabu, 24 Juli 2024 - 08:32 WIB
loading...
Gunung Semeru Erupsi...
Gunung Semeru, salah satu gunung berapi paling aktif di Indonesia, kembali mengalami erupsi pada pagi ini, Rabu (24/7/2024) pukul 07.00 WIB. Foto/Ist
A A A
LUMAJANG - Gunung Semeru , salah satu gunung berapi paling aktif di Indonesia, kembali mengalami erupsi pada pagi ini, Rabu (24/7/2024) pukul 07.00 WIB. Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG) melaporkan bahwa erupsi kali ini meluncurkan abu vulkanik setinggi 800 meter di atas puncak gunung.

Gunung Semeru, yang terletak di perbatasan Kabupaten Lumajang dan Kabupaten Malang, Jawa Timur, saat ini berada dalam status waspada atau level II. Petugas Pos Pengamatan Gunung Api, Sigit Rian Alfian, memberikan keterangan resmi mengenai kejadian ini.

“Terjadi erupsi Gunung Semeru pada hari Rabu, 24 Juli 2024, pukul 07:00 WIB. Tinggi kolom letusan teramati ± 800 m di atas puncak (± 4476 m di atas permukaan laut),” ungkap Sigit Rian Alfian.

Kolom abu yang teramati berwarna putih hingga kelabu dengan intensitas tebal, bergerak ke arah utara. Erupsi tersebut terekam di seismograf dengan amplitudo maksimum 15 mm dan durasi 86 detik.



PVMBG mengingatkan masyarakat agar tidak melakukan aktivitas apapun di sektor tenggara di sepanjang Besuk Kobokan, sejauh 13 km dari puncak. Selain itu, masyarakat diimbau untuk tidak beraktivitas pada jarak 500 meter dari tepi sungai di sepanjang Besuk Kobokan karena berpotensi terlanda perluasan awan panas dan aliran lahar hingga jarak 17 km dari puncak.

“Masyarakat juga diminta untuk tidak beraktivitas dalam radius 5 km dari kawah atau puncak Gunung Api Semeru karena rawan terhadap bahaya lontaran batu (pijar),” kata Sigit.

Selain itu, masyarakat diminta mewaspadai potensi awan panas guguran (APG), guguran lava, dan lahar di sepanjang aliran sungai atau lembah yang berhulu di puncak Gunung Api Semeru. Hal ini terutama berlaku sepanjang Besuk Kobokan, Besuk Bang, Besuk Kembar, dan Besuk Sat, serta potensi lahar pada sungai-sungai kecil yang merupakan anak sungai dari Besuk Kobokan.

Erupsi ini menjadi pengingat bagi masyarakat sekitar Gunung Semeru untuk selalu waspada dan mematuhi arahan dari pihak berwenang demi keselamatan bersama. PVMBG terus memantau aktivitas gunung berapi ini dan siap memberikan informasi terkini kepada masyarakat.
(hri)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1968 seconds (0.1#10.140)