Tahanan Tewas di Lapas Bulak Kapal Bekasi, Polisi Tunggu Hasil Autopsi

Jum'at, 28 Juni 2024 - 13:57 WIB
loading...
Tahanan Tewas di Lapas...
Tahanan titipan berinisial ZAN (26) ditemukan tewas di Lapas Kelas II A Bulak Kapal Bekasi pada Mei 2024 silam. Belakang keluarga menduga ada unsur penganiayaan dalam tewasnya ZAN. FOTO/IST
A A A
JAKARTA - Tahanan titipan berinisial ZAN (26) ditemukan tewas di Lembaga Pemasyarakatan ( Lapas) Kelas II A Bulak Kapal Bekasi pada Mei 2024 silam. Belakangan pihak keluarga ZAN menduga bahwa ZAN tewas karena mengalami penganiayaan.

Kasat Reskrim Polres Metro Bekasi Kota AKBP Muhammad Firdaus menyebut mayat ZAN ditemukan pada 31 Mei 2024 silam dengan kondisi gantung diri. Awalnya polisi hendak melakukan autopsi untuk mendalami kematian ZAN.

"Namun pada saat tim dari RS Polri mau melakukan autopsi keluarga dari korban menolak untuk dilakukan autopsi. Pada saat itu langsung dibawa pulang ke Tapanuli Tengah, Provinsi Sumut untuk dikebumikan di sana," kata Firdaus, Jumat (28/6/2024).



Kecurigaan dari pihak keluarga muncul ketika jenazah ZAN akhirnya terlihat. Keluarga yang melibat terdapat tanda-tanda kekerasan pada tubuh korban langsung membuat laporan kepolisian.

"Dengan berkoordinasi dengan keluarga korban, untuk yang pertama kita sudah melakukan ekshumasi atau gali kubur dan juga melakukan autopsi di tempat korban dimakamkan di kabupaten Tapanuli Tengah," katanya.

Polisi kini tengah menunggu ada atau tidaknya dugaan penganiayaan lewat hasil autopsi. Firdaus memastikan polisi tengah menyelidiki kasus ini. "Ya nanti kita menunggu hasil dari ekshumasi dari dokter forensik Polda Sumatera Utara," katanya.



Dalam laporan kepolisian itu, pihak keluarga juga mengaku korban sempat meminta duit dan mendapatkan ancaman. Polisi kini juga memeriksa sejumlah saksi untuk mendalami hal itu.

"Terkait dengan itu kami masih dalami dan kami akan melakukan pemeriksaan terhadap saksi-saksi yang pada saat itu napi yang saat itu satu sel dengan korban," tutupnya.

Sebelumnya, tahanan titipan Kejaksaan Negeri berinisial ZAN ditemukan tewas di Lapas Kelas II A Bulak Kapal Bekasi. ZAN yang tewas diduga merupakan korban penganiayaan.

Kuasa hukum keluarga korban, Farhat Abbas menjelaskan, ZAN sempat menghubungi keluarga sebelum dikabarkan meninggal dunia. Saat itu korban menghubungi keluarga untuk meminta sejumlah uang tanpa mengetahui untuk apa uang itu digunakan. Kepada orang tuanya, ZAN juga mengaku mendapat ancaman apabila uang itu tak segera dikirimkan. Adapun ancaman berupa penghilangan nyawa.

"Tanggal 18 Mei 2024, chat WhatsApp minta uang dan tanggal 19 Mei 2024, (ZAN) meninggal dunia," kata Farhat kepada wartawan, Kamis (27/6/2024).
(abd)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Lanjut Baca Berita Terkait Lainnya
Berita Terkait
Sadis! Suami Tega Bakar...
Sadis! Suami Tega Bakar Istri Siri karena Cemburu
Gara-gara Uang, Paman...
Gara-gara Uang, Paman Tega Bacok Keponakan hingga Kritis di Lebak
Polri Diminta Beri Sanksi...
Polri Diminta Beri Sanksi Oknum Polisi yang Aniaya Pencari Bekicot di Grobogan
Kasus Warga Semarang...
Kasus Warga Semarang Dianiaya Polisi hingga Tewas, Ini Penampakan Rekonstruksinya
Kronologi Sadis Pemilik...
Kronologi Sadis Pemilik Ruko di Pulogadung Dibunuh dan Dicor Kuli Bangunan
Polda Jateng Tahan AKP...
Polda Jateng Tahan AKP Hariyadi, Polantas Yogyakarta Tersangka Penganiayaan Darso hingga Tewas
Polisi Junior di Baubau...
Polisi Junior di Baubau Dianiaya Polisi Senior dalam Barak, Korban Luka Berat
Sadis! Pemuda di Makassar...
Sadis! Pemuda di Makassar Bacok Ibu Tiri dan Temannya hingga Kritis
Kanit Gakkum Satlantas...
Kanit Gakkum Satlantas Polresta Yogyakarta Jadi Tersangka Buntut Kasus Kematian Darso
Rekomendasi
Sinopsis Sinetron Terbelenggu...
Sinopsis Sinetron Terbelenggu Rindu, Jumat 14 Maret 2025: Rekaman CCTV Ditemukan, Noah Terancam
Pasokan BBM dan LPG...
Pasokan BBM dan LPG Dipastikan Aman Penuhi Kebutuhan Lebaran 2025
MNC Sekuritas dan Sucor...
MNC Sekuritas dan Sucor AM Edukasi Pasar Modal Syariah di Universitas Swadaya Gunung Jati Cirebon
Berita Terkini
PN Tangerang Kabulkan...
PN Tangerang Kabulkan Praperadilan Korban Kriminalisasi, Pengacara FR Apresiasi Hakim
15 menit yang lalu
Abrasi Sungai Mengancam...
Abrasi Sungai Mengancam Jalan di Aceh Barat, Bupati Tarmizi Tindak Cepat dengan Normalisasi!
29 menit yang lalu
Bank Jatim Salurkan...
Bank Jatim Salurkan Donasi untuk Korban Banjir Bandang Situbondo
36 menit yang lalu
Sadis! Suami Tega Bakar...
Sadis! Suami Tega Bakar Istri Siri karena Cemburu
37 menit yang lalu
Fraksi DPRD Minta Raperda...
Fraksi DPRD Minta Raperda Perubahan Pajak dan Retribusi Daerah Harus Berorientasi Kesejahteraan Rakyat
48 menit yang lalu
Jusuf Muda Dalam: Satu-Satunya...
Jusuf Muda Dalam: Satu-Satunya Menteri yang Dihukum Mati karena Korupsi di Indonesia
1 jam yang lalu
Infografis
Pemain Termahal di Asia...
Pemain Termahal di Asia Tenggara 2025, Indonesia Mendominasi
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved