Lantik Pengurus DPC, Ini Target Perindo Cimahi di Pileg dan Pilpres

CIMAHI - Ketua DPD Perindo Kota Cimahi, Asep Taryana melantik jajaran pengurus DPC Perindo Kecamatan Cimahi Tengah di Kampung Mekarsari, Kelurahan Padasuka, Kota Cimahi, Jumat (22/2/2019). Agenda pelantikan dan pengukuhan pengurus DPC yang diketuai oleh Ook Sukanda ini, berbarengan dengan pelaksanaan kegiatan bazar beras murah yang digelar oleh Kartini Perindo Jawa Barat.

"Hari ini saya melantik pengurus DPC Kecamatan Cimahi Tengah yang merupakan struktur kedua setelah kepengurusan kota (DPD)," ujar Asep kepada SINDOnews usai pelantikan.

Dia menjelaskan, keberadaan DPC merupakan struktur penting dalam organisasi partai. Apalagi mereka langsung bersentuhan dengan daerah pemilihan (dapil) para calon legislatif hingga basis ranting dan anak ranting di tingkat RW. Sehingga sebagai garda terdepan dengan ruang lingkup yang lebih kecil, para pengurus DPC harus dapat mewujudkan visi dan misi partai yakni membawa Indonesia sejahtera.

Menurutnya bagi Perindo yang berada di bawah komando Ketua Umum Hary Tanoesoedibjo, tahun ini adalah sejarah karena akan berkiprah dalam kontestasi politik pilpres dan pileg. Kekuatan struktur partai mulai dari pusat, provinsi, hingga kabupaten/kota menjadi modal berharga untuk berjaya. Seperti keinginan dari ketua umum partai bahwa Perindo bukan hanya ingin meramaikan tapi juga bisa diterima publik dan menang.

"Kami akan bekerja keras mewujudkan impian itu demi menuju Indonesia sejahtera, momentumnya adalah pilpres dan pileg ini," sambungnya.

Disinggung mengenai target kursi di DPRD Kota Cimahi pada Pileg 2019, Asep menyebutkan mematok setiap dapil bisa meraih dua kursi. Artinya dengan enam dapil di Kota Cimahi maka dirinya berharap bisa meraih total 12 kursi.

Sementara untuk target di pilpres kepada pasangan Jokowi-Ma'ruf Amin, dirinya menargetkan bisa tembus meraih suara lebih dari 50%. Ini berkaca pada Pilkada Kota Cimahi 2017 lalu dimana dukungan suara Perindo kepada paslon pemenang mencapai 42%.

"Target kami di pileg adalah tiap dapil bisa menyumbang dua kursi. Semoga hal itu bisa mendorong ke pusat sehingga Perindo dapat lolos ambang batas parlemen atau parliamentary threshold (PT) 4%," pungkasnya.