Beranda
Nasional
Internasional
Metro
Daerah
Lifestyle
Sports
Ekonomi Bisnis
Teknologi
Sains
Otomotif
Edukasi
Kalam
GenSINDO
Infografis
Video
Foto
Indeks
Kecelakaan Maut Bus Pariwisata di Ciater Subang, Polda Jabar: Korban Meninggal Dibawa ke RSUD Ciereng
loading...
Petugas melakukan proses evakuasi korban kecelakaan bus Trans Putra Fajar terguling di Jalan Ciater, Desa Palasari, Kecamatan Ciater, Kabupaten Subang. Foto/Dok.iNewsTV
A
A
A
BANDUNG - Polda Jabar merilis update jumlah korban kecelakaan bus Trans Putra Fajar terguling di Jalan Ciater, Desa Palasari, Kecamatan Ciater, Kabupaten Subang. Total korban tewas 11 orang, 13 luka berat, dan 42 luka ringan.
Kabid Humas Polda Jabar Kombes Pol Jules Abraham Abast mengatakan, perincian 11 korban meninggal akibat kecelakaan ini, antara lain 10 penumpang bus dan 1 pengendara motor Honda Beat.
Sedangkan 13 korban luka berat, terdiri atas 12 penumpang bus dan 1 penumpang motor Honda Beat. Dari 42 korban luka ringan, 37 penumpang bus dan 5 penumpang Daihatsu Feroza dan Yamaha Genio.
"Korban meninggal dibawa ke RSUD Ciereng Subang. Sedangkan korban luka berat dan ringan dirawat di RSUD Subang, RS Hamori, dan Puskesmas Palasari," kata Kombes Pol Jules, Minggu (12/5/2024).
Kombes Pol Jules menyatakan, total penumpang bus 61 orang. Korban luka berat dan ringan sebagian besar telah dibawa ke Depok.
"Saat ini masih ada tiga korban luka berat yang dirawat di RSUD Subang dan 10 jenazah korban meninggal," ujar Kombes Pol Jules.
Sebanyak 24 ambulans membawa korbab ke RS Brimob Depok, 2 ambulans ke RS UI, dan satu ambulans ke RSUD Depok," ujar Kombes Pol Jules.
Diberitakan sebelumnya, Bus Trans Putra Fajar menabrak tiga motor dan satu minibus lalu terguling di Jalan Ciater, Kampung Palasari, Desa Palasari, Kecamatan Ciater, Kabupaten Subang, Sabtu (11/5/2024) malam.
Kombes Pol Jules mengatakan, kecelakaan maut bus yang mengangkut rombongan siswa SMK Lingga Kencana Depok tersebut terjadi sekitar pukul 18.45 WIB.
"Kendaraan yang terlibat Bus Trans Putera Fajar AD 7524 OG, motor Honda Vario, Beat, motor yang belum diketahui mereknya, dan minibus Daihatsu Feroza D 1455 VCD," kata Kabid Humas.
Kombes Pol Jules menyatakan berdasarkan olah tempat kejadian perkara dan keterangan saksi, kronologi kejadian berawal saat Bus Trans Putera Fajar AD 7524 OG melaju dari arah selatan ke utara.
Ketika melaju di jalan menurun, bus oleng ke kanan menabrak minibus Feroza yang nelaju dari arah berlawanan. Kemudian bus terguling miring ke kiri posisi ban kiri di atas dan terseret sehingga menabrak tiga motor yang terparkir di bahu jalan.
"Bus tersebut terhenti setelah menabrak tiang di bahu jalan dari arah Subang menuju Bandung tepat di depan Masjid As Sa,adah," pungkasnya.
Kabid Humas Polda Jabar Kombes Pol Jules Abraham Abast mengatakan, perincian 11 korban meninggal akibat kecelakaan ini, antara lain 10 penumpang bus dan 1 pengendara motor Honda Beat.
Sedangkan 13 korban luka berat, terdiri atas 12 penumpang bus dan 1 penumpang motor Honda Beat. Dari 42 korban luka ringan, 37 penumpang bus dan 5 penumpang Daihatsu Feroza dan Yamaha Genio.
"Korban meninggal dibawa ke RSUD Ciereng Subang. Sedangkan korban luka berat dan ringan dirawat di RSUD Subang, RS Hamori, dan Puskesmas Palasari," kata Kombes Pol Jules, Minggu (12/5/2024).
Kombes Pol Jules menyatakan, total penumpang bus 61 orang. Korban luka berat dan ringan sebagian besar telah dibawa ke Depok.
"Saat ini masih ada tiga korban luka berat yang dirawat di RSUD Subang dan 10 jenazah korban meninggal," ujar Kombes Pol Jules.
Sebanyak 24 ambulans membawa korbab ke RS Brimob Depok, 2 ambulans ke RS UI, dan satu ambulans ke RSUD Depok," ujar Kombes Pol Jules.
Diberitakan sebelumnya, Bus Trans Putra Fajar menabrak tiga motor dan satu minibus lalu terguling di Jalan Ciater, Kampung Palasari, Desa Palasari, Kecamatan Ciater, Kabupaten Subang, Sabtu (11/5/2024) malam.
Kombes Pol Jules mengatakan, kecelakaan maut bus yang mengangkut rombongan siswa SMK Lingga Kencana Depok tersebut terjadi sekitar pukul 18.45 WIB.
"Kendaraan yang terlibat Bus Trans Putera Fajar AD 7524 OG, motor Honda Vario, Beat, motor yang belum diketahui mereknya, dan minibus Daihatsu Feroza D 1455 VCD," kata Kabid Humas.
Kombes Pol Jules menyatakan berdasarkan olah tempat kejadian perkara dan keterangan saksi, kronologi kejadian berawal saat Bus Trans Putera Fajar AD 7524 OG melaju dari arah selatan ke utara.
Ketika melaju di jalan menurun, bus oleng ke kanan menabrak minibus Feroza yang nelaju dari arah berlawanan. Kemudian bus terguling miring ke kiri posisi ban kiri di atas dan terseret sehingga menabrak tiga motor yang terparkir di bahu jalan.
"Bus tersebut terhenti setelah menabrak tiang di bahu jalan dari arah Subang menuju Bandung tepat di depan Masjid As Sa,adah," pungkasnya.
(hri)
Explore More
