Jalur Kereta di KBB Tertimbun Longsor, 5 Perjalanan KA Sempat Terganggu
loading...
A
A
A
BANDUNG BARAT - Jalur kereta api di antara Stasiun Cilame-Sasaksaat Kabupaten Bandung Barat (KBB) longsor, Jumat (26/4/2024) sekitar pukul 13.50 WIB. Akibatnya, lima perjalanan kereta terganggu.
Humas Daop 2 Bandung Ayep Hanapi mengatakan, terdapat tiga titik longsor di lokasi itu, yakni di Bangunan Hikmat (BH) No 530 km 150+5/7, BH No 526 km 149+7/8, dan BH No. 256.
“Imbasnya ada lima perjalanan kereta api yang melintasi lokasi tersebut terganggu,” kata Ayep saat dihubungi wartawan.
Ayep menyatakan, longsor terjadi menimbun jalur kereta api disebabkan oleh hujan deras, yang mengguyur kawasan tersebut.
Jalur rel yang terdampak longsoran akibat curah hujan tinggi di wilayah Kabupaten Bandung Barat. Petugas KAI sigap melakukan penanganan dan pembersihan rel dari material longsor.
“Pada pukul 15.32, KA Serayu (251) relasi Purwokerto-Pasar Senen sebagai KA pertama yang melewati petak jalan tersebut," ujar Ayep.
Manajer Humas PT KAI Daop 2 Bandung membenarkan longor tersebut menyebabkan lima perjalanan kereta sempat terganggu. Saat ini jalur kereta sudah bisa dilalui.
Berikut 5 kereta api yang terganggu:
1. KA 251 (Serayu) relasi Purwokerto-Pasar Senen tertahan di Stasiun Cilame tunggu lokasi aman.
2. KA 146 (Ciremai) relasi Semarang Tawang Bank Jateng- Bandung ditahan di Stasiun Sasaksaat.
3. KA PLB 7047 (Pangandaran) relasi Garut-Gambir posisi Stasiun Bandung.
4. KA PLB (387A) (Commuter line) Relasi Garut-Purwakarta ditahan di Stasiun Padalarang.
5. KA 50 (Argo parahyangan) relasi Gambir-Bandung BLB Stasiun Plered.
Humas Daop 2 Bandung Ayep Hanapi mengatakan, terdapat tiga titik longsor di lokasi itu, yakni di Bangunan Hikmat (BH) No 530 km 150+5/7, BH No 526 km 149+7/8, dan BH No. 256.
“Imbasnya ada lima perjalanan kereta api yang melintasi lokasi tersebut terganggu,” kata Ayep saat dihubungi wartawan.
Ayep menyatakan, longsor terjadi menimbun jalur kereta api disebabkan oleh hujan deras, yang mengguyur kawasan tersebut.
Jalur rel yang terdampak longsoran akibat curah hujan tinggi di wilayah Kabupaten Bandung Barat. Petugas KAI sigap melakukan penanganan dan pembersihan rel dari material longsor.
“Pada pukul 15.32, KA Serayu (251) relasi Purwokerto-Pasar Senen sebagai KA pertama yang melewati petak jalan tersebut," ujar Ayep.
Manajer Humas PT KAI Daop 2 Bandung membenarkan longor tersebut menyebabkan lima perjalanan kereta sempat terganggu. Saat ini jalur kereta sudah bisa dilalui.
Berikut 5 kereta api yang terganggu:
1. KA 251 (Serayu) relasi Purwokerto-Pasar Senen tertahan di Stasiun Cilame tunggu lokasi aman.
2. KA 146 (Ciremai) relasi Semarang Tawang Bank Jateng- Bandung ditahan di Stasiun Sasaksaat.
3. KA PLB 7047 (Pangandaran) relasi Garut-Gambir posisi Stasiun Bandung.
4. KA PLB (387A) (Commuter line) Relasi Garut-Purwakarta ditahan di Stasiun Padalarang.
5. KA 50 (Argo parahyangan) relasi Gambir-Bandung BLB Stasiun Plered.
(wib)