Asap Tebal Gunung Anak Krakatau Mencapai Ketinggian 2.000-2.500 Meter

Jum'at, 28 Desember 2018 - 09:52 WIB
Asap Tebal Gunung Anak Krakatau Mencapai Ketinggian 2.000-2.500 Meter
Asap Tebal Gunung Anak Krakatau Mencapai Ketinggian 2.000-2.500 Meter
A A A
LAMPUNG SELATAN - Pada hari kedua setelah ditetapkannya berstatus siaga atau level 3 pada 27 Desember 2018, aktivitas Gunung Anak Krakatau belum menunjukkan penurunan dan masih terus erupsi. Berdasarkan data PVMBG asap tebal Gunung Anak Krakatau sudah mencapai ketinggian 2.000-2.500 meter.

Dari pos pengamatan di Desa Hargo Pancuran, Kecamatan Rajabasa, Lampung Selatan, juga terdengar suara dentuman setiap 2 menit sekali. “Dentuman seperti gemuruh terdengar setiap 2 menit sekali,” kata Suwarno, Petugas Pos Pantau, Jumat (28/12/2018).

Semburan lava pijar terus terjadi. Dengan status ini masyarakat dan wisatawan belum diperbolehkan mendekati Gunung Anak Krakatau dalam radius 5 kilometer (Km).

Berdasarkan penglihatan visual Gunung Anak Krakatau saat ini masih tertutup kabut. Teramati juga saat ini awan panas bergerak ke arah selatan sudah mencapai lautan. Sedangkan kegempaan tremor menerus terekam pada amplitudo 9-27 mm dan amplitudo dominan 15 mm.

Sejak 27 Desember 2018, BMKG menaikan status Gunung Anak Krakatau dari Waspada menjadi Siaga pada pukul 06.00 WIB. Aktivitas erupsi Gunung Anak Krakatau ini sampai membuat alat pendeteksi atau seismograf pos pantau rusak.
(wib)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.5661 seconds (0.1#10.140)