Pihak kepolisian telah memeriksa sejumlah saksi dari guru dua sekolah termasuk siswa yang ada dalam video tersebut. Bahkan terlihat jelas dalam video tersebut ada seorang lainnya yang diduga menjadi penengah atau wasit.
Video yang telah menyebar luas di media sosial dan youtube ini pihak SMK PUI yang diduga menjadi tempat belajar siswa sempat menyangsikan anak didiknya terlibat dalam perkelahian tersebut.
Baca Juga:
Meski demikian pihak tidak menyangkal jika seragam berwarna hijau itu merupakan seragam sekolahnya. Namun pihak SMK Taman Siswa masih menyelidiki siswa dalam video tersebut yang tampak asing di jajaran sekolah.
Sementara viralnya video perkelahian pelajar dari Kota Cirebon antara pelajar C dan H tersebut ditanggapi serius Satreskrim Polres Cirebon Kota.
“Kepolisian telah memanggil beberapa saksi dari dua sekolah termasuk dari para siswa yang ada dalam video tersebut. Pihaknya membenarkan perkelahian itu dilakukan di wilayah hukum Polres Cirebon Kota dan melibatkan dua sekolah dari SMK PUI dan SMA Taman Siswa,” kata Kapolres Cirebon Kota AKBP Roland Ronaldy, Senin (10/12/2018).
Petugas kepolisian, kata dia, masih terus melakukan penyelidikan dan berkoordinasi dengan pihak badan pengawas untuk menerapkan status hukum bagi para pelajar yang berkelahi tersebut. Video perkelahian dua pelajar di Kota Cirebon tersebut viral di media sosial dalam sepekan terakhir.
(sms)