Antisipasi Banjir, Tim Satgas Bencana Dilarang Non Aktifkan Telepon

Senin, 19 November 2018 - 13:59 WIB
Antisipasi Banjir, Tim Satgas Bencana Dilarang Non Aktifkan Telepon
Antisipasi Banjir, Tim Satgas Bencana Dilarang Non Aktifkan Telepon
A A A
PALEMBANG - Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) melalui Balai Besar Wilayah Sungai Sumatera (BBWSS) VIII menggelar apel kesiapsiagaan satuan tugas (Satgas) penanggulangan bencana khususnya banjir di Kota Palembang.

Kepala BBWSS VIII, Supardji mengatakan, saat ini Sumsel sudah memasuki musim penghujan. Bersama instansi terkait lain, pihaknya siap mengantisipasi penanggulangan bencana banjir dan ini perlu diwaspadai oleh masyarakat.

"Peralatan kesiapsiagaan yang sudah kita siapkan seperti 1 unit kendaraan operasional, 2 unit pompa banjir, 2 unit tenda, 36 unit pelampung, 21 unit tandu, 2 unit mesin speedboat, 6 unit perahu karet, 1 unit dump truck, 1 unit excavator amphibi dan standar. Termasuk juga bahan kesiapsiagaan seperti brojong sebanyak 3.699 lembar dan karung berlogo PUPR sebanyak 1.000 lembar sudah kita siapkan," kata Supardji usai memimpin apel di halaman BBWSS VIII, Senin (19/11/2018).

Berdasarkan surat keputusan, sambung Supardji, untuk mengoptimalkan penanggulangan bencana banjir, pihaknya telah membentuk Tim Satgas agar dapat melaksanakan koordinasi internal dan eksternal dengan pihak lainnya.

"Tim Satgas penanggulangan bencana yang dimiliki BBWSS VIII ini akan bekerja dan bertanggung jawab sesuai tupoksinya masing-masing. Tim ini juga terbagi dalam beberapa posko bencana di tiap daerah. Jadi tim ini akan berkoordinasi tentang informasi terkini kejadian bencana," jelasnya.

Ada beberapa hal yang harus dilakukan dalam mengantisipasi banjir seperti siaga, tanggap dan galang.

"Kita juga memiliki call center dengan nomor 0813-67704399, jadi masyarakat yang ingin melaporkan bencana banjir diwilayahnya silahkan hubungi nomor tersebut karena tim kita siaga 24 jam. Dan seluruh Tim Satgas dilarang menonaktifkan telepon," tegasnya.
(sms)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 4.6973 seconds (0.1#10.140)