Sederhana dan Khidmat, Renungan Suci Hari Kemerdekaan di TMP Semarang
loading...
A
A
A
SEMARANG - Nyala api obor menjadi sumber pencahayaan saat prosesi Apel Kehormatan dan Renungan Suci di Taman Makam Pahlawan (TMP) Nasional Giri Tunggal Semarang , Senin (17/8/2020) dini hari.
Upacara yang merupakan bagian dari memperingati Hari Kemerdekaan ke-75 Indonesia ini digelar tepat pukul 00.00 WIB.
Tampak hadir Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo , Pangdam IV/ Diponegoro Mayjen TNI Bakti Agus Fadjari dan Kapolda Jateng Irjen Pol Ahmad Luthfi.
Dalam kegiatan itu bertindak sebagai Inspektur Upacara adalah Mayjen TNI Bakti Agus Fadjari. Suasana khidmat dan khusyuk terasa saat seluruh lampu yang menyala di TMP dipadamkan. Sehingga hanya menyisakan api obor sebagai sumber cahaya.
“Semoga arwah saudara-saudara diterima oleh Tuhan Yang Maha Esa, serta mendapat tempat sewajarnya,” tutur Inspektur Upacara.
Gubernur Ganjar Pranowo menyampaikan, kegiatan itu diadakan secara sederhana namun tetap tidak mengurangi substansinya, mulai dari penghormatan, dan penghargaan kepada pahlawan. Hal tersebut supaya generasi muda tidak melupakan perjuangan para pejuang.
“Kalau hari ini ada pandemi, ingatlah dulu waktu kita berjuang itu pahlawan-pahlawan berjuang sampai gugur,” ujar Ganjar seusai upacara .(Baca juga: 21 Karyawan Positif COVID-19, Dinkes Gunungkidul Ditutup Satu Minggu)
Menurutnya, saat masa pandemi ini pun ada beberapa orang yang layak disebut pahlawan. Mereka adalah pahlawan yang mengurusi urusan sosial, ekonomi, dan kesehatan . (Baca juga: 21 Pegawainya Positif, Ini Kata Dinkes Gunungkidul)
Karena semangat mereka tersebut, maka masyarakat hendaknya peduli, dengan ikut mencegah penyebaran virus Corona, dan bersemangat untuk bangkit dari kondisi sekarang. “Itulah yang menjadi semangat kita untuk tidak pernah berhenti,” pungkasnya.
Upacara yang merupakan bagian dari memperingati Hari Kemerdekaan ke-75 Indonesia ini digelar tepat pukul 00.00 WIB.
Tampak hadir Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo , Pangdam IV/ Diponegoro Mayjen TNI Bakti Agus Fadjari dan Kapolda Jateng Irjen Pol Ahmad Luthfi.
Dalam kegiatan itu bertindak sebagai Inspektur Upacara adalah Mayjen TNI Bakti Agus Fadjari. Suasana khidmat dan khusyuk terasa saat seluruh lampu yang menyala di TMP dipadamkan. Sehingga hanya menyisakan api obor sebagai sumber cahaya.
“Semoga arwah saudara-saudara diterima oleh Tuhan Yang Maha Esa, serta mendapat tempat sewajarnya,” tutur Inspektur Upacara.
Gubernur Ganjar Pranowo menyampaikan, kegiatan itu diadakan secara sederhana namun tetap tidak mengurangi substansinya, mulai dari penghormatan, dan penghargaan kepada pahlawan. Hal tersebut supaya generasi muda tidak melupakan perjuangan para pejuang.
“Kalau hari ini ada pandemi, ingatlah dulu waktu kita berjuang itu pahlawan-pahlawan berjuang sampai gugur,” ujar Ganjar seusai upacara .(Baca juga: 21 Karyawan Positif COVID-19, Dinkes Gunungkidul Ditutup Satu Minggu)
Menurutnya, saat masa pandemi ini pun ada beberapa orang yang layak disebut pahlawan. Mereka adalah pahlawan yang mengurusi urusan sosial, ekonomi, dan kesehatan . (Baca juga: 21 Pegawainya Positif, Ini Kata Dinkes Gunungkidul)
Karena semangat mereka tersebut, maka masyarakat hendaknya peduli, dengan ikut mencegah penyebaran virus Corona, dan bersemangat untuk bangkit dari kondisi sekarang. “Itulah yang menjadi semangat kita untuk tidak pernah berhenti,” pungkasnya.
(boy)