Setelah Terbakar, Pasar Legi Solo Bakal Dibangun Berbentuk Hanggar

Rabu, 07 November 2018 - 21:46 WIB
Setelah Terbakar, Pasar Legi Solo Bakal Dibangun Berbentuk Hanggar
Setelah Terbakar, Pasar Legi Solo Bakal Dibangun Berbentuk Hanggar
A A A
SOLO - Desain Pasar Legi Kota Solo, Jawa Tengah yang akan dibangun pasca kebakaran rencananya berbentuk hanggar. Pasar hanya satu lantai dan ditargetkan pedagang masuk semua.

Wali Kota Solo FX Hadi Rudyatmo (Rudy) mengatakan, pasar rencananya mulai dibangun triwulan kedua 2019. Dengan desain berbentuk hanggar, diharapkan kondisinya lebih nyaman untuk pedagang maupun pembeli. "Sirkulasi udara lebih baik, tempat berdagang lebih luas, serta sistem kontrol keamanan dan kerawanan saat bencana lebih terjaga," kata Rudy di Solo, Rabu (7/11/2018).

Wali kota menegaskan desain tetap memenuhi unsur modern untuk pasar tradisional. Dengan bentuk hanggar, pedagang los berada di tengah-tengah dikelilingi kios. Dari total luas lahan 16.640 meter persegi, pasar akan dibangun memakai lahan 12.125 meter persegi. Sedangkan luas sisanya dipakai untuk lahan parkir dan bongkar muat barang. "Ukuran segitu cukup untuk menampung sekitar 2.000 pedagang," katanya.

Pasar induk yang beroperasi 24 jam penuh ini pernah dipugar pada 1992 dari satu lantai menjadi dua lantai. Pada 2006 dilakukan perbaikan atap, serta penambahan bangunan di sisi timur pada 2008. Wali kota berharap Pasar Legi kembali berjaya sebagai pasar induk terbesar di eks Karisidenan Surakarta.

(Baca Juga: Kebakaran Hebat Landa Pasar Legi Solo
Ketua Komisi III DPRD Solo, Honda Hendarto mendukung rencana wali kota. Pembangunan Pasar Legi mendesak mengingat selama ini menjadi tumpuan ketersediaan bahan pokok di Kota Solo dan kabupaten di sekitarnya. Pembangunan dengan model hanggar dianggap lebih efisien dan efektif.

"Kalau bentuknya hanggar saya kira setahun selesai. Membangunnya juga relatif lebih murah," ungkap Honda.

Sumber anggaran sementara baru Rp30 miliar yang sebelumnya dipersiapkan untuk membangun Pasar Klewer timur. Sisanya akan meminta bantuan Pemprov Jawa Tengah. (Baca Juga: Pasar Legi Terbakar, Pemkot Solo Kehilangan PAD Rp2 Miliar(amm)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.9465 seconds (0.1#10.140)