Petaka Tambang Nikel Illegal di Kolaka, Sekuriti Tewas Tertimbun Longsor

Jum'at, 22 Maret 2024 - 10:49 WIB
loading...
Petaka Tambang Nikel Illegal di Kolaka, Sekuriti Tewas Tertimbun Longsor
Sekuriti perusahaan tambang nikel PT Wajah Inti Lestari (WIL) di Kolaka, Sulawesi Tenggara (Sulteng), tewas tertimbun longsor. Foto/Ist
A A A
KOLAKA - Seorang sekuriti perusahaan tambang nikel PT Wajah Inti Lestari (WIL) yang beroperasi di Kolaka, Sulawesi Tenggara (Sulteng), tewas tertimbun longsor.Diduga tambang nikel yang beroperasi tersebut ilegal.

Kapolsek WoloIptu Jumardinmengungkapkan bahwa peristiwa yang menewaskan korban bernama Syahrun itu terjadi sekitar pukul 01.00 WITA. Jumardin menyebut korban adalah Syahrun warga Desa Babarina.



”Korban masih sempat mengirim pesan di grup WhatsApp kalau kondisi angin kencang dan hujan. Korban diketahui meninggal dunia sekitar pukul 07.00 setelah dilakukan pengecekan oleh karyawan PT WIL di tempat terjadinya longsor,” kata Jumardin, Kamis (21/3).Saat ini, Tim Reskrim Polres Kolaka sedang melakukan olah TKP. ”Anggota Reskrim Polres Kolaka sudah di TKP melakukan olah TKP. Dugaan sementara korban tewas karena tertimbun tanah longsor," jelasnya.



Diketahui, aktivitas PT Waja Inti Lestari (WIL) baru-baru ini kembali menjadi sorotan. Advokasi Penambang Nikel Indonesia (APNI) mendesak Kapolda Sultra untuk mengusut tuntas kasus tambang ilegal di Kabupaten Kolaka yang di lakukan perusahaan tersebut.
(ams)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1215 seconds (0.1#10.140)