Berbekal Bahasa Inggris, Alumni UMM Ini Raih Miliaran Rupiah dari Bisnis E-Commerce

Jum'at, 21 September 2018 - 18:57 WIB
Berbekal Bahasa Inggris, Alumni UMM Ini Raih Miliaran Rupiah dari Bisnis E-Commerce
Berbekal Bahasa Inggris, Alumni UMM Ini Raih Miliaran Rupiah dari Bisnis E-Commerce
A A A
MALANG - Siapa bilang alumni Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP) Universitas Muhammadiyah Malang (UMM) hanya bisa jadi guru?. Umi Tursini, contohnya. Alumni sukses Program Studi Pendidikan Bahasa Inggris FKIP UMM ini karirnya justru berkibar dalam dunia usaha.

Mengembangkan bisnis online mengandalkan konsep market place, Umi berhasil meraih omzet hingga Rp1 miliar setiap bulannya berkat penjualan produk dengan brand Salvo andalannya.

"Kemampuan Bahasa Inggris menjadi salah satu yang memudahkan perkembangan bisnis saya," ujarnya, dalam pernyataan yang dikirimkan ke SINDOnews, Jumat (21/9/2018).

Menuturkan perjalanan usahanya, Umi menguraikan bahwa bisnis ini awalnya dimulai dari hobi berbelanja online ketika dirinya menempuh pendidikan doktor di Universitas New South Wales, Australia.

Menjadi penggemar belanja online, lambat laun muncul keingintahuannya terkait seluk beluk bisnis online. Ia pun iseng-iseng mencari tahu, utamanya untuk bisnis yang mengandalkan konsep market place.

Berdasarkan pengamatan Umi, ternyata dari 100% transaksi online, yang menggunakan market place hanya 2% dari jutaan warga Indonesia. Ini merupakan sebuah peluang yang sangat besar bagi siapapun yang ingin mengembangkan bisnisnya. "Padahal dengan hanya 2% itu usaha saya ini sudah berkembang cepat,” jelas Umi.

Umi melanjutkan, bahwa menggunakan E-Commerce dengan konsep market place merupakan bisnis yang menjanjikan. Hal ini terbukti dimana hanya dalam waktu kurang dari dua tahun, dia telah memiliki 3 gudang besar untuk menyimpan berbagai produk tas, sepatu hingga sandal, yang setiap harinya mendapat 1.000 hingga 4.000 orderan.

“Pengguna internet nggak mungkin berkurang, tapi selalu bertambah. Saya yakin kedepannya market place jauh menjanjikan. Brand produk saya namanya Salvo, Salvo dalam bahasa inggris artinya tembakan yang bertubi-tubi. Filosofinya, semoga orderannya banyak,” kata Umi yang juga aktif sebagai dosen salah satu kampus swasta ini.

Hingga September 2018 ini, hampir semua market place ditekuni Umi seperti Lazada, Tokopedia, Shoppie, Zilingo, dan sejenisnya. Bahkan, saat ini Salvo menjadi produk nomor 1 di Jawa Timur dan Top Seller nomor 5 di Indonesia. Dia pun berhasil mendayagunakan sekitar 200 pengrajin tas, sepatu dan sandal untuk membantu memenuhi suplai produknya.

Selain kemauan yang sungguh-sungguh, Umi mengaku kemampuan berbahasa Inggris juga menunjang keberhasilannya. Berbekal bahasa internasional ini, dia mampu menjalin kerjasama dengan banyak CEO dari dalam dan luar negeri.

Di akhir Umi membeberkan, seiring perkembangan teknologi peluang usaha sebetulnya sangat banyak dan ada di mana saja. Hanya tidak semua orang mau memulai langkah.

"Everyone punya keinginan, tapi yang mau menjalankan atau action itu yang susah. Jadi bagi yang ingin mulai berbisnis, bisa dengan memanfaatkan market place,” tandasnya.
(sms)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 3.8919 seconds (0.1#10.140)