Gandeng KPU, Undip Buka Konsentrasi S2 Tata Kelola Pemilu

Jum'at, 14 September 2018 - 19:00 WIB
Gandeng KPU, Undip Buka Konsentrasi S2 Tata Kelola Pemilu
Gandeng KPU, Undip Buka Konsentrasi S2 Tata Kelola Pemilu
A A A
SEMARANG - Universitas Diponegoro (Undip) Semarang membuka konsentrasi S2 Tata Kelola Pemilu melalui Program Studi Magister Ilmu Politik (MIP) pada Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (Fisip). Undip menggandeng Komisi Pemilihan Umum (KPU) untuk mencetak para penyelenggara pemilu tersebut.

Rektor (Undip) Prof Yos Johan Utama menegaskan, Undip memiliki kepedulian dan komitmen meningkatkan kualitas demokrasi dan penyelengaraan ketatanegaraan di Indonesia. Melalui kerja sama dengan KPU, maka akan tercipta tenaga-tenaga penyelenggara pemilu yang profesional, berintegritas, dan bermartabat.

"Undip sebagai kampus rakyat siap menyumbang ilmu dan kepakarannya untuk meningkatkan kualitas demokrasi di Indonesia. Penandatangan MoU ini tidak saja didorong untuk bidang pendidikan dan pengajaran, tetapi juga bidang-bidang lain yang penting untuk masa depan bangsa," katanya, Jumat (14/9/2018).

Prof Yos mengatakan, pendidikan formal untuk mencetak penyelenggara pemilu sangat diperlukan. Bahkan bila perlu konsentrasi pendidikan tentang pemilu tidak hanya pada jenjang S2 tetapi bisa pula diterapkan pada S1.

"Ini sangat cocok bahwa pengkajian-pengkajian ilmiah tentang pemilu itu dikonsentrasi. Bahkan saya malah menantang jangan konsentrasi tapi prodi (program studi) walau mungkin prodinya S2 atau S1 misalnya," katanya.

Program S2 Konsentrasi Tata Kelola Pemilu di Undip memiliki kekhususan yang ditujukan untuk meningkatkan kemahiran, keahlian dan profesionalisme penyelenggara pemilu, khususnya yang berhubungan dengan tata kelola pemilu, tata kelola pengawasan dan tata kelola penyelesaian sengketa pemilu. Calon mahasiswa yang berminat studi ke S2 Tata Kelola Pemilu Undip bisa mengakses website KPU atau Undip Semarang.

"Ini merupakan kontribusi dan komitmen Undip untuk ikut mengembangkan sumber daya manusia di KPU merupakan sumbangan luar biasa dari kalangan universitas dan para pakar-pakar di bidangnya," kata Ketua KPU Arief Budiman usai penandatanganan MoU.

Arief Budiman juga menyampaikan kuliah umum dengan tema "Profesionalisme KPU sebagai Penyelenggara Pemilu untuk Peningkatan Kualitas Demokrasi Indonesia". Peserta dalam kuliah umum di antaranya seluruh Ketua KPU dan Bawaslu di Jawa Tengah serta mahasiswa Program Sarjana Ilmu Pemerintahan dan Pascasarjana di lingkungan Fisip Undip.
(amm)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 1.1387 seconds (0.1#10.140)