30 Orang Tewas, 6 Hilang Akibat Banjir Bandang dan Longsor di Sumbar

Senin, 11 Maret 2024 - 19:55 WIB
loading...
30 Orang Tewas, 6 Hilang...
Banjir bandang dan longsor yang melanda 12 kabupaten dan kota di Sumbar pada Kamis (7/3/2023) lalu mengakibatkan 30 orang tewas dan 6 orang hilang. Foto/MPI/Rus Akbar
A A A
PESISIR SELATAN - Banjir bandang dan longsor yang melanda 12 kabupaten dan kota di Sumatera Barat (Sumbar) pada Kamis (7/3/2023) lalu mengakibatkan 30 orang tewas dan 6 orang hilang. Sedangkan kerugian mencapai Rp236 miliar.

Bencana yang melanda 12 daerah di Sumbar ini, 5 di antaranya berstatus darurat, yakni Kota Padang, Kabupaten Pesisir Selatan (Pessel), Kepulauan Mentawai, Pasaman Barat (Pasbar) dan Padang Pariaman.


“Bencana ini cukup masif karena mengakibatkan korban jiwa 27 orang di Kabupaten Pesisir Selatan dan tiga orang di Kabupaten Padang Pariaman meninggal dunia. Saat ini masih mencari enam hari,” kata Kepala Badan Penanggulangan Bencana (BNPB) Letjen Suharyanto saat mengunjungi Pesisir Selatan, Senin (11/3/2024).

Lanjut Suharyanto, enam orang yang dicari ini tergolong susah, namun tim akan terus mencari sesuai dengan protokol.



“Kita akan mencari selama tujuh hari, pencarian cukup susah karena tertimbun longsor kemudian disertai banjir. Jika hari itu sudah lewat kita akan bernegosiasi dengan keluarga korban,” terangnya.

Sementara Gubernur Sumbar, Mahyeldi mengatakan, bencana banjir dan tanah longsor disebabkan oleh sejumlah faktor. Di antaranya intensitas hujan yang cukup tinggi dengan durasi lebih dari 12 jam.



“Pemprov Sumbar menaksir kerugian sementara mencapai Rp226 miliar lebih,” katanya.

Saat ini bantuan sudah diberikan dan dapur umum sudah didirikan untuk korban banjir. Mahyeldi juga mengatakan selain penyebab bencana ini akibat curah hujan tinggi didukung penggundulan hutan.

“Dari hasil pendataan di lapangan, kami menemukan beberapa titik di kawasan longsor terjadi penggundulan hutan dan deformasi. Bangunan penahan dinding sungai rusak dan sejumlah faktor lainnya,” tuturnya.

Bencana hidrometeorologi terjadi akibat saluran drainase yang kurang berfungsi dengan baik sehingga terjadi penyumbatan di beberapa titik.

Selain itu, pembangunan infrastruktur dan pemukiman warga yang tidak memperhatikan tata ruang wilayah.
(shf)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Berita Terkait
Jelang Lebaran, OTTO...
Jelang Lebaran, OTTO Bantu Anak Yatim Terdampak Banjir Kembali Tersenyum
Peduli Korban Banjir,...
Peduli Korban Banjir, Luby Indonesia Salurkan Bantuan Kemanusiaan untuk Warga Bekasi
Jalin Kolaborasi, Pemkab...
Jalin Kolaborasi, Pemkab Bekasi Bantu Korban Banjir Jelang Idulfitri 2025
Partai Perindo Banten...
Partai Perindo Banten Salurkan Bantuan hingga Bersihkan Rumah Korban Banjir di Serang
TBIG Dukung Pemulihan...
TBIG Dukung Pemulihan Pasca Banjir di Bekasi dengan Bantuan Logistik
Kabupaten Bandung Kembali...
Kabupaten Bandung Kembali Dilanda Banjir, 4 Kecamatan Terendam dan Ratusan Warga Mengungsi
Banjir Landa 7 Desa...
Banjir Landa 7 Desa di Bojonegoro, 1 Warga Meninggal Dunia
Pemulihan Korban Banjir,...
Pemulihan Korban Banjir, PGN Bantu 3.000 Warga di Bekasi dan Jaktim
Bank Jatim Salurkan...
Bank Jatim Salurkan Donasi untuk Korban Banjir Bandang Situbondo
Rekomendasi
Daftar 25 Pemain Timnas...
Daftar 25 Pemain Timnas Indonesia U-17 di Piala Asia U-17 2025: Dua Nama Baru Masuk!
Insiden Paling Memalukan,...
Insiden Paling Memalukan, Tank AS Tenggelam di Rawa di dekat Perbatasan Belarusia, 4 Tentara Tewas
Riwayat Penyakit Ray...
Riwayat Penyakit Ray Sahetapy sebelum Meninggal, Berjuang Melawan Stroke sejak 2023
Berita Terkini
Pelabuhan Bakauheni...
Pelabuhan Bakauheni Diberlakukan Skema Delay System untuk Atasi Kepadatan Arus Balik Lebaran
16 menit yang lalu
25.000 Kendaraan Padati...
25.000 Kendaraan Padati Jalur Puncak Bogor, One Way Diterapkan Atasi Macet Parah
45 menit yang lalu
Mulai Hari Ini, Arus...
Mulai Hari Ini, Arus Balik Mobil Pribadi Bisa Lintasi Tol Japek 2 Selatan
1 jam yang lalu
Libur Lebaran, Polisi...
Libur Lebaran, Polisi Terapkan One Way Menuju Jalur Wisata Pantai Carita dan Anyer
2 jam yang lalu
Urai Kemacetan Puncak...
Urai Kemacetan Puncak Bogor saat Libur Lebaran, Contraflow Diberlakukan di KM 44-46 Tol Jagorawi
3 jam yang lalu
Viral 3 Polisi Dikeroyok...
Viral 3 Polisi Dikeroyok 2 Anggota TNI dan 6 Warga di Depan Polsek Tiworo Tengah Sultra
3 jam yang lalu
Infografis
Upaya Mengatasi Banjir...
Upaya Mengatasi Banjir di Jakarta, 13 Sungai Dikeruk
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved