Gus Yasin Janji Tak Korupsi, Ganjar Siap ‘Dijewer’

Jum'at, 07 September 2018 - 20:24 WIB
Gus Yasin Janji Tak Korupsi, Ganjar Siap ‘Dijewer’
Gus Yasin Janji Tak Korupsi, Ganjar Siap ‘Dijewer’
A A A
SEMARANG - Wakil Gubernur Jateng Taj Yasin Maimoen berjanji tak akan korupsi dan mengambil uang rakyat setelah dilantik Presiden Joko Widodo untuk mendampingi Ganjar Pranowo. Dia juga meminta dukungan seluruh elemen masyarakat selama kepemimpinan lima tahun ke depan.

"Bersama Forkopimda (Forum Koordinasi Pimpinan Daerah) mari bersama-sama membuat Jateng semoga lebih maju dan sejahtera. Insya Allah kami tidak akan mengambil uang masyarakat," kata Taj Yasin saat syukuran di halaman Kantor Gubernur Jateng, Jumat (7/9/2018).

Putra ulama kharismatik KH Maimoen Zubaer Rembang itu juga mengaku masih baru di dunia politik. Untuk itu, dia akan bekerja keras untuk menyejahterakan seluruh rakyat Jateng atas kepercayaan yang diberikan.

“Saya orang baru terjun di politik, tidak terkenal dan belum tahu apa-apa, diberi kepercayaan ini saya terima kasih. Tanpa dukungan dan bantuan masyarakat, saya tidak mungkin (bisa menjalankan amah ini),” terang pria yang akrab disapa Gus Yasin tersebut.

Sementara itu, Ganjar Pranowo, mengatakan Pilkada telah selesai sehingga seluruh masyarakat Jawa Tengah untuk berangkul kembali untuk membangun Jawa Tengah. Bahkan dia minta "dijewer" jika ternyata menyeleweng.

"Kami minta doa minta dukungan kalau kami berdua keliru jewer. Lima tahun kami bersama Pak Heru Sudjatmoko (Wagub Jateng periode 2013-2018) membangun sistem komunikasi sosmed dan lainnya silakan dipakai terus. Besok kita ketemu bupati dan wali kota," katanya.

Politikus PDIP itu mengaku tak akan membedakan seluruh masyarakat Jateng, meski sebelumnya sempat terkotak-kotak karena mendukung pasangan calon yang lain. Meski demikian, dia tetap bersyukur gelaran Pilkada di Jateng kemarin menjadi panutan bagi daerah lain.

"I love u full. Ya selesai ya salaman, emangnya kita perang. Alhamdulillah Jawa jadi contoh juga untuk pilkada yang baik. Maka selanjutnya kita ikhtiar bersama-sama membangun Jawa Tengah. Yang kemarin tidak dukung saya, tetep terima kasih," katanya.

Untuk memulai pekerjaan selama selama lima tahun ke depan, Ganjar ingin memulai dengan hal baik. Dia berharap kebaikan itu akan terus terjalin meski bakal menghadapi Pilpres.

"Saya ingin mulai dengan salawatan maka Jateng Bershalawat lagi mulai malam ini. Saya ingin Jateng adem ayem. Apalagi akan Pilpres, tonjolkan dua calon yang baik-baik. Jangan elek-eleke tok (Jangan hanya yang jelek-jelek). Yang baik jadi ini Indonesia punya harapan ke depan," katanya.
(wib)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.7092 seconds (0.1#10.140)