Beranda
Nasional
Internasional
Metro
Daerah
Lifestyle
Sports
Ekonomi Bisnis
Teknologi
Sains
Otomotif
Edukasi
Kalam
GenSINDO
Infografis
Video
Foto
Indeks
Ribuan Jamaah Salat Idul Adha di Lapangan Gasibu Bandung
Ribuan Jamaah Salat Idul Adha di Lapangan Gasibu Bandung
A
A
A
BANDUNG - Ribuan jamaah melaksanakan Salat Idul Adha 1439 Hijriah di Lapangan Gasibu, Jalan Diponegoro, Kota Bandung, Rabu (22/8/2018).
Bertindak sebagai imam KH Cecep Abdullah Syahid M.Pd.i dari Pondok Pesantren Al Quran Al Falah dan khatib Prof Dr KH T Fuad Wahab MA yang merupakan Guru Besar Universitas Islam Negeri (UIN) Sunan Gunung Djati (SGD) Bandung.
Dalam kesempatan tersebut, Sekretaris Daerah (Sekda) Jabar Iwa Karniwa hadir mewakili Penjabat (Pj) Gubernur Jabar Mochamad Iriawan yang berhalangan hadir karena harus mendampingi Presiden Joko Widodo (Jokowi) Salat Idul Adha 1439 Hijriah di Kabupaten Bogor.
Salat Idul Adha 1439 Hijriah Tingkat Provinsi Jabar tersebut akan dirangkaikan dengan penyembelihan hewan kurban. Berdasarkan laporan pihak panitia, jumlah hewan kurban yang disembelih pada Idul Adha tahun ini, yakni 374 ekor sapi dan 1.018 ekor domba.
Ribuan hewan kurban yang terdata tersebut diperoleh dari 2.134 aparatur sipil negara (ASN) di luar guru dan pengawas di lingkungan Pemprov Jabar. Penyembelihan hewan kurban akan dilakukan di sejumlah titik, di antaranya di Kompleks Gedung Sate, Islamic Center Pusat Dakwah Islam (Pusdai) Jabar, dan Rumah Dinas Gubernur Jabar, Gedung Pakuan.
"Sebagian besar ASN Pemprov Jabar berkurban tahun ini. Ada yang lewat Baznas, OPD masing-masing, di lingkungan masing-masing, dan di kampung halamannya masing-masing," ungkap Ketua Panitia Salat Idul Adha 1439 Hijriah Tingkat Provinsi Jabar Arif Ramdani.
Sementara itu, Sekda Jabar Iwa Karniwa berharap, masyarakat memaknai Idul Adha tahun ini secara lebih mendalam. Iwa pun mengajak masyarakat untuk mendoakan seluruh jamaah haji di Tanah Suci Mekkah agar senantiasa diberikan kesehatan dan kelancaran dalam menjalankan ibadah haji tahun ini.
"Terkait hewan kurban, saya pun kembali mengimbau agar penerimaan dan distribusinya harus laksanakan. Aspek syariah pun harus dilaksanakan dengan menjunjung tinggi kebersihan, agar penerima hewan kurban tenang lahir batin," pungkas Iwa.
Bertindak sebagai imam KH Cecep Abdullah Syahid M.Pd.i dari Pondok Pesantren Al Quran Al Falah dan khatib Prof Dr KH T Fuad Wahab MA yang merupakan Guru Besar Universitas Islam Negeri (UIN) Sunan Gunung Djati (SGD) Bandung.
Dalam kesempatan tersebut, Sekretaris Daerah (Sekda) Jabar Iwa Karniwa hadir mewakili Penjabat (Pj) Gubernur Jabar Mochamad Iriawan yang berhalangan hadir karena harus mendampingi Presiden Joko Widodo (Jokowi) Salat Idul Adha 1439 Hijriah di Kabupaten Bogor.
Salat Idul Adha 1439 Hijriah Tingkat Provinsi Jabar tersebut akan dirangkaikan dengan penyembelihan hewan kurban. Berdasarkan laporan pihak panitia, jumlah hewan kurban yang disembelih pada Idul Adha tahun ini, yakni 374 ekor sapi dan 1.018 ekor domba.
Ribuan hewan kurban yang terdata tersebut diperoleh dari 2.134 aparatur sipil negara (ASN) di luar guru dan pengawas di lingkungan Pemprov Jabar. Penyembelihan hewan kurban akan dilakukan di sejumlah titik, di antaranya di Kompleks Gedung Sate, Islamic Center Pusat Dakwah Islam (Pusdai) Jabar, dan Rumah Dinas Gubernur Jabar, Gedung Pakuan.
"Sebagian besar ASN Pemprov Jabar berkurban tahun ini. Ada yang lewat Baznas, OPD masing-masing, di lingkungan masing-masing, dan di kampung halamannya masing-masing," ungkap Ketua Panitia Salat Idul Adha 1439 Hijriah Tingkat Provinsi Jabar Arif Ramdani.
Sementara itu, Sekda Jabar Iwa Karniwa berharap, masyarakat memaknai Idul Adha tahun ini secara lebih mendalam. Iwa pun mengajak masyarakat untuk mendoakan seluruh jamaah haji di Tanah Suci Mekkah agar senantiasa diberikan kesehatan dan kelancaran dalam menjalankan ibadah haji tahun ini.
"Terkait hewan kurban, saya pun kembali mengimbau agar penerimaan dan distribusinya harus laksanakan. Aspek syariah pun harus dilaksanakan dengan menjunjung tinggi kebersihan, agar penerima hewan kurban tenang lahir batin," pungkas Iwa.
(wib)
Explore More