Tanam 20.000 Bibit Pohon, PLN Sumut Hijaukan Hutan Wisata Situmorang

Rabu, 15 Agustus 2018 - 12:46 WIB
Tanam 20.000 Bibit Pohon, PLN Sumut Hijaukan Hutan Wisata Situmorang
Tanam 20.000 Bibit Pohon, PLN Sumut Hijaukan Hutan Wisata Situmorang
A A A
MEDAN - PT PLN (Persero) Wilayah Sumatera Utara (Sumut) memberikan bantuan 20.000 bibit pohon dari berbagai jenis pada kegiatan "PLN Peduli Penanaman 20 ribu Bibit Pohon Hutan Wisata Situmorang".

Pohon senilai Rp199.100.000 diberikan ke tanah ulayat milik marga Situmorang yang akan dijadikan Hutan Wisata Situmorang di Jalan Viktor Situmorang, Tele, Desa Partungkonaginjang, Kabupaten Samosir, Sumut.

Kegiatan tersebut dihadiri General Manager PLN Wilayah Sumut Feby Joko Priharto, ahli waris tanah ulayat Situmorang, Sudung Situmorang beserta keluarga, Kapolres Samosir AKBP Agus Darojat, Bupati Samosir yang diwakili Kepala Dinas Lingkungan Hidup, Sidion Tamba, dan warga sekitar.

GM PT PLN (Persero) Wilayah Sumut, Feby Joko Priharto mengatakan, PLN berkomitmen memberikan penerangan dan bersahabat dengan lingkungan serta memberdayakan masyarakat juga kepada alam sekitar. Kegiatan ini, lanjut Feby, adalah wujud komitmen PLN selama ini yang sudah banyak melakukan kegiatan CSR di Sumatera Utara, untuk memberdayakan lingkungan. Salah satunya adalah Hutan Wisata Situmorang ini.

"Harapan kami (PLN) hutan ini menjadi suatu tempat yang monumental dan kami bangga menjadi bagian dari kegiatan ini. Terima kasih kepada bapak dan ibu pegiat yang selama ini berupaya melestarikan lingkungan. Tentunya semaksimal mungkin PLN akan terus mensuport kegiatan ini menjadi lebih baik," terang Feby, Rabu (15/8/2018).

Sudung sebagai salah satu ahliwaris tanah ulayat marga Situmorang menjelaskan, bahwa mereka adalah ahli waris generasi ke-18. Dia menerangkan tanah nenek moyang mereka sebenarnya mencapai ribuan hektare.

Sudung yang juga menjabat sebagai Sekretaris Jaksa Agung Muda Tindak Pidana Khusus (Sesjampidsus) menjelaskan, lahan seluas 870 Ha ini nantinya akan ditanami kembali dengan tanaman produktif, seperti petai, jengkol, dan aren. "Semua nantinya akan dikelola dengan keluarga yang ada di sini," jelasnya.

Dia menambahkan, sumber air di lahan wisata Situmorang banyak dan menjadi salah satu kawasan tangkapan air untuk Danau Toba. Apalagi lahan ini sampai ke Dairi, Sidikalang dan Humbahas. Namun, pada saat ini semuanya tak terurus karena ada sebagian hutannya sudah gundul.

"Melihat potensi itulah, mengapa kami ahli waris marga Situmorang, membuka lahan ini dan menanaminya kembali. Bisa kalian bayangkan jika Danau Toba itu kurang serapan airnya dan akhirnya menjadi gurun. Sekarang saja permukaan air Danau Toba sudah berkurang 7 meter," ungkapnya.

Selain menanam hutan kembali, Sudung juga berniat untuk mengembalikan satwa-satwa yang selama ini ada di kawasan tersebut. "Jadi kalau ada yang menginap di sini selain menikmati hutan juga bisa melihat satwa," imbuhnya.

Puncak kegiatan sendiri ditandai dengan penyerahan bibit pohon secara simbolis kepada Sudung Situmorang, selaku ahli waris. Kedua pihak bersama Kapolres Samosir beserta Kadis Lingkungan Hidup secara bersamaan menanam bibit pohon di areal lahan tersebut.
(wib)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 2.8835 seconds (0.1#10.140)