22 Penjahat Jalanan Diringkus dalam Operasi Libas Lodaya 2018

KARAWANG - Polres Karawang, Jawa Barat menangkap 22 pelaku kejahatan jalanan dalam Operasi Libas Lodaya 2018. Penjahat jalanan ini kerap beraksi di sekitar wilayah Karawang.

Operasi yang berlangsung 9 hari ini (10-19 Juli) ini berhasil meringkus 16 pelaku kejahatan pencurian kendaraan bermotor (Curanmor). Kemudian 5 orang pelaku pencurian dengan pemberatan (Curat), dan 1 orang pelaku pemerasan. Barang bukti yang berhasil diamankan sebanyak 10 unit motor, 2 unit mobil, dan 8 buah HP 13 buah helm.

Kapolres Karawang AKBP Slamet Waloya mengatakan, Operasi Libas Lodaya 2018 yang digelar Polres Karawang dalam rangka pengamanan Asian Games yang di berlangsung di Jakarta dan Palembang. Kabupaten Karawang sebagai pintu gerbang menuju ibukota Jakarta dan juga lokasi yang dilewati untuk lomba sepeda Asian Games akan meningkatkan pengamanan dan menjaga kondusivitas yang sudah ada.

"Operasi Libas Lodaya 2018 kita lakukan dalam rangka mendukung pemerintah yang akan melaksanakan Asian Games di Jakarta dan Palembang. Salah satu cabang olahraga yaitu sepeda akan melewati Karawang menuju Subang," kata Slamet saat ekspose di Mapolres Karawang, Jumat (20/7/2018).

Menurut Slamet dalam operasi ini melibatkan seluruh jajaran polres hingga polsek-polsek agar tidak memberikan ruang sedikit terhadap pelaku jalanan yang meresahkan masyarakat. Para penjahat jalanan yang ditangkap kebanyakan hasil operasi dari polsek-polsek selama operasi dilakukan.

Slamet mengatakan, dari hasil operasi ini menunjukkan kejahatan curanmor masih menduduki peringkat tertinggi dengan 16 tersangka disusul curat 5 tersangka dan 1 tersangka kasus pemerasan. "Meski operasi Libas Lodaya sudah selesai, namun petugas tetap kita turunkan ke lapangan untuk tetap menjaga kondusivitas," katanya.