Dua Pengusaha Batik Cirebon Jadi Korban Bom Bunuh Diri di Surabaya

Selasa, 15 Mei 2018 - 03:00 WIB
Dua Pengusaha Batik Cirebon Jadi Korban Bom Bunuh Diri di Surabaya
Dua Pengusaha Batik Cirebon Jadi Korban Bom Bunuh Diri di Surabaya
A A A
CIREBON - Dua korban tewas dalam aksi bom bunuh diri di Gereja Santa Maria, Surabaya, Jawa Timur, diketahui merupakan pengusaha batik asal Cirebon, Jawa Barat. Korban Fransisca Eddy Handoko dan Liem Gwat Nie berada di Surabaya untuk menghadiri pameran batik di salah satu mal kota tersebut.

Salah satu keluarga korban, Shirle Gunawan mengatakan, keluarga sudah dihubungi petugas Polda Jawa Timur dan Polrestabes Surabaya perihal dua keluarganya yang menjadi korban akibat serangan bom teroris di Gereja Santa Maria."Kedua korban berada di sana untuk mengahdiri pameran batik di salah satu pusat perbelanjaan," kata Shirle kepada wartawan di rumah duka Jalan Pagongan, Kelurahan Pekalangan, Kecamatan Pekalipan, Cirebon, Jawa Barat, pada Senin, 14 Mei 2018 kemarin.

Shirle menuturkan, jenazah dua korban dalam perjalanan dari Surbaya menuju Cirebon. Dijadwalkan, pada Selasa (15/5/2018) sore akan tiba di Cirebon."Akan dimakamkan di Cirebon," ucapnya.
(whb)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 1.5103 seconds (0.1#10.140)