Kisah Christina Aguilera Kepincut Koleksi MINUIT Yogie Pratama

Kamis, 04 Januari 2024 - 10:09 WIB
loading...
Kisah Christina Aguilera Kepincut Koleksi MINUIT Yogie Pratama
Gaun rancangan Yogie Pratama kembali jadi sorotan setelah digunakan oleh penyanyi Amerika Christina Aguilera. Foto/Instagram Yogie Pratama
A A A
JAKARTA - Gaun rancangan Yogie Pratama kembali jadi sorotan setelah digunakan oleh penyanyi Amerika Christina Aguilera. Gaun dengan hiasan rantai tersebut merupakan bagian dari koleksi terbaru sang desainer, yakni MINUIT.

Pelantun lagu Feel This Moment dan Hurt itu mengenakan gaun rancangan Yogie Pratama saat tampil di sebuah acara yang berlangsung di Voltaire, the Venetian Resort, Las Vegas, pada malam tahun baru lalu.

Business Manager Yogie Pratama, Denys Simon, menceritakan awal mula desainer Tanah Air itu beserta timnya dilirik oleh Christina Aguilera. Awalnya, Chris Horan dan Sanam Selin selaku stylish Christina, menghubunginya pada September 2023.



Denys menjelaskan bahwa tim stylish Christina mengirimkan gambar dari salah satu gaun koleksi MINUIT. Kemudian mereka memberikan beberapa gambaran dari gaun yang diinginkan.

“Mereka reach out ke aku untuk request mau bikin custom dress untuk Christina Aguilera. Nah, dari situ mereka sharing mood board-lah ke kita. Jadi mood board-nya itu sebetulnya lebih nunjukin kayak in terms of details, in terms of silhouette,” kata Denys kepada tim MNC Portal Indonesia, Rabu (3/1/2024).

Tim stylish Christina tidak memiliki banyak permintaan. Mereka hanya ingin gaun tersebut dapat menonjolkan lekukan bentuk badan Christina yang seksi. Sebab, sosok Christina sangat menyukai busana yang mampu memperlihatkan tubuh indahnya sehingga gaun tersebut harus dibuat pas di badan

“Mereka lebih concern sebenarnya untuk nunjukin body shape-nya si Christina sih, karena Christina ini suka sekali dengan siluet baju yang bisa nunjukin body shape dia gitu. Intinya yang seksilah,” jelas Denys.

Yogie dan tim lantas membuat sketsa gambar hingga akhirnya disetujui oleh Christina serta tim. Denys menyatakan kalau Yogie hanya mengirimkan dua sampai tiga kali sketsa gambar dan langsung memikat hati sang klien.



Denys menjelaskan kalau proses pembuatan sampai dengan dikirimkannya gaun tersebut pada Christina Aguilera membutuhkan waktu kurang lebih 2-3 bulan. Pada awal Desember gaun tersebut sudah rampung dan siap dikirim ke Amerika.

Sebetulnya gaun tersebut adalah sebuah long dress yang dikelilingi oleh rantai-rantai kecil yang berkilau. Akan tetapi tim stylish Christina meminta izin untuk memotong gaun tersebut karena Christina akan dance dan banyak bergerak. Agar lebih leluasa maka dres tersebut dimodifikasi menjadi mini dress.

Denys menjelaskan bahwa Yogie dan tim tak masalah akan hal tersebut, sebab tindakan itu tidak sepenuhnya mengubah desain dan konstruksi dari gaun aslinya.

“Tapi tetap tidak mengubah konstruksi secara keseluruhan sih. Cuma dipendekin aja sama pihak tim stylist-nya Christina Aguilera itu,” jelas Denys.

Tentu ini merupakan suatu kebanggaan bagi Yogie dan tim bisa dipercayai oleh seorang Christina Aguilera. Denys mengaku Christina dan tim stylish-nya sangat puas dengan hasil gaun rancangan Yogie.
(tsa)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1759 seconds (0.1#10.140)