Polsek Bengkalis Susuri Hutan Mangrove Sosialisasi Pemilu Damai di Perbatasan Malaysia

BENGKALIS - Menembus hutan mangrove yang banyak bersarang ular bakau tak sedikitpun menyurutkanpihak kepolisian untuk melakukan sosialisasi di daerah terpencil pulau terluar di Riau. Sosialisasi di Pulau terluar Indonesia ini dipimpinKapolsek Bengkalis AKP Faisal.

Didampingi Kanit Patroli Aiptu Dodik Darmanto, Bhabinkamtibmas Desa Kelapa Pati Laut Aiptu Ronal bersama Pelestari Mangrove Syamsul Bahri (54) dan rekannya Rio Fernandes, terlihat bersemangat menyusuri dan menembuas jalan setapak.

Mereka menyusuri hutan Mangrove Paret Segagah Desa Kelapa Pati, Kecamatan Bengkalis, Kabupaten Bengkalis, Provinsi Riau. Desa ini merupakan salah satu daerahpulau terluar yang berbatasan dengan Selat Malaka, Negara Malaysia.



Dengan berjalan kaki, mereka membawa misi Cooling Sistem Pemilumenyusuri jalan di Desa Kelapa Pati Laut RT 03, RW 06, Kecamatan Bengkalis, Kabupaten Bengkalis, Riau.

AKP Faisal dikenal sering turun menyampaikan perlunya masyarakat ikut serta melestarikan hutan mangrove.

“Kedatangan kami membawa misi dan pesan untuk Pemilu damai agar sama – sama kita ciptakan suasana kondusif dan sejuk, serta mengantisipasi gesekan-gesekan yang dapat menimbulkan konflik,” pesan AKP Faisal kepada masyarakat, Jumat (29/12/2023).

Selanjutnya, Faisal dan jajaran menambahkan bahwa kedatangan tim ke tengah hutan Mangrove yang berbatasan dengan Selat Melaka antar Indonesia dan Malaysia ini, bahwa semua pihak termasuk masyarakat menerapkan Cooling System jelang Pemilu Damai tahun 2024.



Himbauan itu tak terkecuali bagi masyarakat yang berada di Desa Kelapa Pati Laut, Kecamatan Bengkalis, Kabupaten Bengkalis, Provinsi Riau untuk sama-sama menjaga keamanan, kenyamanan dan Harkamtibmas sehingga Pemilu damai bisa tercapai dengan sebaik.

Samsul Bahari sangat senang dikunjungi pihak kepolisian hingga ke bibir pantai hutan mangrove yang mereka lestarikan dan dijaga, Keduanya menyambut antusias dengan akan memberitahukan kepada warga dan masyarakat serta sanak saudaranya untuk menjaga kestabilan politik.

Rio Pernandesyang merupakan warga pelestari dan penjaga tanaman Mangrove (sebagai penangkal abrasi) di sekitar bibir pantai di Pulau Bengkalis, sangat antusias menyambut kedatangan petugas kepolisian.