IHSG Sesi I Berakhir Menghijau ke 7.133, Nilai Transaksi Capai Rp4,87 Triliun

Selasa, 19 Desember 2023 - 12:48 WIB
loading...
IHSG Sesi I Berakhir Menghijau ke 7.133, Nilai Transaksi Capai Rp4,87 Triliun
IHSG ditutup menghijau pada perdagangan sesi pertama, Selasa (19/12/2023) dengan kenaikan 0,20%, dimana ada sebanyak 258 saham harganya naik, 235 saham harganya turun dan 244 saham lain harganya stagnan. Foto/Dok
A A A
JAKARTA - Indeks Harga Saham Gabungan atau IHSG sesi pertama ditutup menghijau pada perdagangan , Selasa (19/12/2023) dengan kenaikan 0,20% atau 14,16 poin ke level 7.133.Siang ini total volume saham yang diperdagangkan sebanyak 10,46 miliar saham dengan nilai transaksi mencapai Rp4,87 triliun, dan ditransaksikan sebanyak 702.024 kali.



Adapun sebanyak 258 saham harganya naik, 235 saham harganya turun dan 244 saham lain harganya stagnan.Sektor kesehatan memimpin kenaikan dengan menguat sebesar 1,03%.

Sektor energi menyusul dengan kenaikan 0,99%, sektor teknologi naik 0,83%, sektor transportasi naik 0,72%, sektor siklikal naik 0,58%, sektor properti naik 0,35%, sektor non siklikal naik 0,27% dan sektor bahan baku naik 0,19%. Sementara itu, sektor keuangan turun 0,75%, sektor infrastruktur turun 0,44% dan sektor industri turun 0,26%.



Adapun, indeks LQ45 naik 0,54% ke level 954, indeks IDX30 naik 0,63% ke level 487, indeks MNC36 naik 0,47% ke level 357, serta indeks JII naik 0,59% ke level 529.

Adapun, tiga saham yang menempati posisi top gainers yaitu PT Kimia Farma Tbk (KAEF) naik 17,79% ke Rp1.490, PT Itama Ranoraya Tbk (IRRA) naik 16,06% ke Rp795, dan PT Alfa Energi Investama Tbk (FIRE) naik 14,53% ke Rp134.

Sedangkan, tiga saham yang menempati posisi top losers yaitu PT Wismilak Inti Makmur Tbk (WIIM) turun 14,35% ke Rp1.910, PT Paramita Bangun Sarana Tbk (PBSA) turun 13,26% ke Rp314, dan PT Oscar Mitra Sukses Sejahtera Tbk (OLIV) turun 12,50% ke Rp7.

Lalu, tiga saham yang teraktif diperdagangkan hingga sesi pertama ini antara lain, PT Jasa Berdikari Logistics Tbk (LAJU), PT Mandiri Herindo Adiperkasa Tbk (MAHA) dan PT Sinergi Inti Andalan Prima Tbk (INET).
(akr)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.3011 seconds (0.1#10.140)